KOMPAS.com - Landak dan landak mini memiliki kesamaan yang mencolok, yakni mempunyai duri di punggungnya.
Namun, dua mamalia ini memiliki banyak perbedaan. Misalnya, jenis makanan, jumlah duri, dan sebagainya.
Dilansir dari AZ Animals, berikut adalah beberapa perbedaan antara landak dan landak mini.
Perbandingan ukuran antara kedua hewan ini harus mencakup berat dan juga panjang. Landak mini dewasa jauh lebih ringan daripada landak dewasa.
Landak mini dewasa memiliki berat 5 hingga 56 ons. Di sisi lain, landak dewasa dapat memiliki berat 4 kg hingga 12 kg.
Baca juga: Apakah Perbedaan Gula Merah dan Gula Kelapa?
Beberapa ahli biologi mengamati landak dan landak mini cukup dekat sehingga mampu memperkirakan jumlah duri pada mamalia ini.
Ternyata, landak tidak hanya berukuran lebih besar, tetapi juga memiliki lebih banyak duri daripada landak mini. Landak memiliki sekitar 30.000 duri, sedangkan landak mini memikirkan sekitar 5.000 duri landak.
Ada perbedaan besar antara umur landak dan landak mini. Landak mini biasanya berumur 3 hingga 8 tahun.
Sementara itu, landak dapat hidup selama 10 tahun di penangkaran. Bahkan, landak bisa mencapai umur 27 tahun.
Para ilmuwan percaya landak adalah salah satu hewan pengerat yang paling lama hidup di alam.
Baca juga: Apa Perbedaan Gajah dan Mammoth?
Landak dan landak mini memiliki jenis makanan yang berbeda. Landak adalah herbivora. Mereka memakan daun, tumbuhan, dan kulit pohon pinus, elm, cemara, dan jenis pohon lainnya.
Sementara itu, ada landak Eropa yang memakan ulat, siput, kumbang, dan siput.
Tidak mengherankan jika duri kedua hewan ini berfungsi sebagai pelindung dari pemangsa.
Perbedaannya terletak pada bagaimana mereka menggunakan duri mereka saat melawan ancaman.
Saat landak bertemu dengan pemangsa seperti musang atau burung hantu, ia akan menggulung menjadi 'bola'.
Baca juga: 8 Perbedaan Ular Kobra dan King Kobra
Sebagian besar pemangsa kemungkinan besar tidak ingin menyentuh landak yang digulung.
Sedangkan, saat landak mini bertemu dengan pemangsa seperti kucing, landak mini akan mengangkat punggungnya dan mengacungkan durinya.
Hewan pengerat ini juga melambai-lambaikan ekornya ke arah pemangsa untuk menusuknya dengan duri.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.