Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BMKG Mendeteksi Bibit Siklon Tropis 97W, Bisa Berdampak Gelombang Tinggi

Kompas.com - 04/08/2022, 20:31 WIB
Ellyvon Pranita,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi

KOMPAS.com- Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mendeteksi adanya bibit siklon tropis 97W yang akan berpengaruh terhadap kondisi cuaca di Indonesia, terutama mempengaruhi potensi gelombang tinggi

Melalui monitoring Peringatan Dini Siklon Tropis (TCWC) Jakarta, bibit siklon tropis 97 W teridentifikasi berada di Samudera Pasifik Barat sebelah timur Filipina bagian tengah, tepatnya di sekitar 12.7 LU 126.4 BT.

Bibit siklon tropis 97W ini terdeteksi dengan kecepatan angin maksimum 15 knot dan tekanan udara minimum 10004.1 mb.

Sementara itu, berdasarkan pantauan citra satelit cuaca Himawari-8 kanal Enhanced IR 6 jam terakhir menunjukkan aktivitas konvektif meski masih nampak sporadis.

Baca juga: BMKG Deteksi Bibit Siklon Tropis 93W, Waspadai Potensi Gelombang Tinggi di Indonesia

BMKG menjelaskan bahwa kondisi lingkungan yang mendukung pertumbuhan bibit siklon tropis 97W ini yaitu suhu muka laut hangat (30-31 derajat Celsius), shear vertikal lemah (10-15 knot), serta aktifnya MJO di kuadran 3.

Sementara faktor lainnya relatif kurang mendukung dimana konvergensi lapisan bawah lemah (10-15 s-1), divergensi lapisan atas moderate (15-20 s-1), serta vortisitas lapisan bawah hingga menengah lemah-sedang.

Sedangkan, hasil model NWP skala global menunjukkan sirkulasi nampak di lapisan atmosfer bawah hingga menengah, namun masih nampak sangat melebar.

Dengan hasil pantauan terhadap bibit siklon tropis 97W dan identifikasi berbagai kondisi tersebut, BMKG menyebutkan tidak ada indikasi potensi menguat yang signifikan seiring dengan propagasi invest ini ke arah Barat Laut.

Baca juga: BMKG: Bibit Siklon Tropis 95S Berpeluang Jadi Siklon Tropis, Berdampak pada Cuaca di Indonesia

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com