Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berbeda dengan Hewan Lain, Teripang Kawin dengan Melepaskan Sperma dan Sel Telur ke Air

Kompas.com - 06/02/2022, 18:30 WIB
Zintan Prihatini,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Teripang merupakan salah satu hewan laut yang berasal dari filum Echinodermata seperti bintang laut dan bulu babi.

Bentuk tubuh mereka juga mirip mentimun, serta memiliki kaki kecil yang tampak seperti tentakel untuk bisa untuk bergerak dan mencari makan.

Bergantung pada spesiesnya, ukuran teripang biasanya cukup beragam, umumnya mereka berukuran sekitar 2,5 sentimeter, atau bahkan ada yang lebih dari 1,8 meter.

Hewan yang tidak memiliki tulang ini pun sering ditemukan terkubur di dalam pasir di dasar laut di seluruh dunia.

Baca juga: Spesies Sejenis Teripang Purba Ditemukan, Namanya Terinspirasi Fiksi Ilmiah

Di sisi lain, dalam proses reproduksinya hewan invertebrata laut seperti teripang terbilang unik dan aneh. Pasalnya, sea cucumbers atau teripang ini memiliki kebiasaan kawin yang tidak seperti hewan lainnya.

Dilansir dari Live Science, Rabu (16/10/2019) sebagian besar spesies teripang bereproduksi secara seksual melalui pembuahan eksternal.

Namun, beberapa spesies lain ditemukan bisa melakukan reproduksi aseksual.

Pada reproduksi seksual, teripang jantan akan melepaskan sperma ke dalam air dan secara bersamaan, teripang betina juga melepaskan sel telurnya di air.

Kemudian, sperma dan sel telur pasangan teripang akan bertemu dan terjadi pembuahan eksternal.

Menariknya, baik teripang jantan maupun betina harus mengeluarkan ratusan ribu sel sperma dan sel telur untuk memperbesar peluang terjadinya pembuahan.

Seperti dilansir dari The National Wildlife Federation, Kamis (3/2/2022) agar proses perkembangbiakan berhasil, para teripang jantan dan teripang betina diharuskan berada di tempat yang sama pada waktu yang sama pula. Sehingga dapat memproduksi keturunan yang lebih banyak.

Baca juga: 10 Biota Laut dengan Nilai Ekonomis Tinggi di Lombok, dari Sotong Buluh hingga Teripang

Nantinya, larva teripang yang sudah terbentuk akan hanyut mengikuti arus air hingga mereka tumbuh dewasa agar dapat menempel di dasar laut seperti induknya.

Sementara itu, para ilmuwan telah mengidentifikasi setidaknya 16 spesies teripang yang diketahui dapat bereproduksi secara aseksual.

Menurut laporan ilmiah tahun 2017 yang dipublikasikan dalam jurnal Ecology and Evolution, di kondisi tersebut teripang akan membelah tubuhnya yang berbentuk seperti ketimun menjadi dua.

Pada dasarnya, teripang baru merupakan salinan atau tiruan dari setiap teripang yang meregenerasi organnya karena beberapa hal termasuk penyerangan oleh predator.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com