Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gejala dan Penyebab Lupus, Penyakit Seribu Wajah Autoimun

Kompas.com - 15/12/2021, 12:03 WIB
Ellyvon Pranita,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Lupus dikenal sebagai penyakit seribu wajah, karena memiliki banyak ragam gejalanya.

Lupus Eritematosus Sistemik (LES) adalah salah satu jenis penyakit Autoimmune Inflamatory rehumatic Disease (AIIRD), yang terjadi ketika sistem kekebalan tubuh menyerang jaringan dan organ tubuh sendiri.

Penyakit ini akan mengakibatkan hilangnya kemampuan sistem imunitas untuk mendeteksi perbedaan antara substansi asing dengan sel atau jaringan milik tubuh, yang memicu terjadinya peradangan hebat atau inflamasi.

Baca juga: Mengenal Penyakit Lupus yang Diidap Selena Gomez

Peradangan yang disebabkan oleh lupus dapat memengaruhi banyak item tubuh yang berbeda, termasuk persendian, kulit, ginjal, sel darah, otak, jantung, dan paru-paru.

Beberapa data mengenai lupus sudah tersedia, namun data epidemiologi nasional di Indonesia terkait penyakit ini belum tersedia.

Sehingga, manifestasi klinis dari penyakit ini sangat beragam, seperti pada kulit, sendi, ginjal dan sistem organ lainnya yang membuat penyakit lupus dikenal dengan penyakit seribu wajah.

Dokter Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Reumatologi, Dr dr Cesarius Singgih Wahono mengatakan, penyakit lupus ini dapat menyerang siapa saja.

"Ini bisa terjadi ke siapa saja, tapi memang paling banyak atau sebagian besar ditemukan pada perempuan usia produktif antara 15 hingga 45 tahun," kata Cesarius dalam webinar IRA dan Novartis bertajuk Dampak Panjang Covid-19 dan Seberapa Perlu Vaksinasi Covid-19 pada Pasien Lupus, Selasa (14/12/2021).

Penyakit ini perlu diwaspadai, sebab diagnosisnya tidak mudah dan seringkali terlambat.

Meskipun 90 persen penderita lupus pemeriksaan laboratorium antibodi anti-nuklear (ANA)nya positif, tidak ada satu pun pemeriksaan laboratorium tunggal yang dapat memastikan seseorang menderita lupus.

Sehingga, banyak penderita mengalami gejala-gejala lupus untuk beberapa tahun sebelumnya, sebelum mereka betul-betul ditetapkan menderita lupus.

Baca juga: Lama Jadi Misteri, Penyebab Utama Penyakit Lupus Akhirnya Terungkap

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com