Jutaan Orang Fobia Jarum Suntik, Akankah Jadi Kendala Vaksinasi Covid-19?

KOMPAS.com- Indonesia telah memulai program vaksinasi Covid-19, begitu juga dengan beberapa negara lain. Namun, ada hal yang tak bisa dikesampingkan yakni banyak orang yang takut terhadap jarum suntik.

Menurut studi metanalitik tahun 2018 lalu, ada jutaan orang yang memiliki ketakutan atau fobia jarum suntik. Studi tersebut telah diterbitkan dalam Journal of Advanced Nursing.

Dilansir dari CNN, Kamis (14/1/2021), fobia jarum suntik adalah ketakutan yang sangat umum.

Orang yang memiliki ketakutan pada jarum suntik biasanya akan menunjukkan reaksi kecemasan ringan sampai berat.

Baca juga: Mengapa Ada Orang yang Luar Biasa Takut terhadap Jarum Suntik?

Pada tahun 1994, American Psychiatric Association's Diagnostics and Statistical Manual of Mental Health Disorders menyebutnya dengan DSM-5, dikenal sebagai trypanophobia.

Trypanophobia adalah ketakutan spesifik terhadap darah, suntikan atau cedera.

Sementara, saat vaksin Covid-19 diluncurkan di seluruh dunia dan vaksinasi untuk melawan pandemi virus corona mulai dilakukan, ada ketakutan yang harus diatasi.

Hal ini sangatlah penting untuk kesehatan masyarakat. Sebab, menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) untuk melindungi populasi secara keseluruhan, sebagian besar orang harus divaksinasi.

Baca juga: Terpisah 16 Tahun, Kok Bisa Nadya dan Nabila Punya Fobia Sama?

Di sisi lain, ada sebagian orang yang mempertimbangkan untuk menghindari vaksinasi Covid-19, karena fobia yang dialaminya.

Banyak orang dewasa takut jarum

Untungnya, para ahli mengatakan pengobatan untuk mereka yang memiliki fobia jarum suntik bisa sangat efektif.

Kendati demikian, membiarkan kondisi takut jarum suntik hingga berlarut-larut dan tidak segera diobati, maka akan menyebabkan ketakutan yang semakin meningkat.

Baca juga: Penemuan yang Mengubah Dunia: Jarum Suntik Alat Medis Terbesar yang Pernah Ditemukan