Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Konsorsium Riset Covid-19 Tegaskan, Belum Ada Obat Covid-19 di Dunia

Kompas.com - 18/08/2020, 17:32 WIB
Ellyvon Pranita,
Shierine Wangsa Wibawa

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ketua Konsorsium Riset dan Inovasi Covid-19 Kemeristek/BRIN, Prof dr Ali Ghufron Mukti MSc Phd menegaskan Graha BNPB, Selasa (18/8/2020) bahwa hingga saat ini, belum ada obat yang paling jitu untuk mengobati pasien-pasien Covid-19, baik secara global maupun di dalam Indonesia.

Ali mengatakan bahwa meskipun ada banyak sekali klaim-klaim penemuan obat Covid-19, entah yang berdasarkan penelitian atau tidak, belum ada satu yang termasuk dalam konsorsium yang bisa dinyatakan sebagai obat spesifik Covid-19.

Hal ini juga berlaku untuk produk immunomodulator yang sedang diujicobakan terhadap pasien-pasien di Wisma Atlet. Hingga saat ini, immunomodulator tersebut masih dalam proses pengembangan dan pengujian klinis.

Baca juga: LIPI Selesaikan Uji Klinis Imunomodulator Herbal untuk Pasien Covid-19

Hal yang sama juga dinyatakan oleh Ketua Perhimpuan Dokter Paru Indonesia, DR Dr Agus Dwi Santoso SpP(K) FAPSR FISR yang sudah sering menangani pasien konfirmasi positif Covid-19.

"Memang saat ini, belum ada terapi spesifik untuk Covid-19. Tidak ada sampai saat ini di seluruh dunia, belum ditemukan," tegas Agus.

Sehingga, diakui Agus, pemberian obat-obatan untuk pasien Covid-19 yang saat ini dilakukan adalah membuat pilihan berdasarkan literatur dan kajian yang telah disepakati oleh berbagai himpunan profesi kesehatan.

Anggota Komite Nasional Penilai Obat Badan POM, Dr Anwar Santoso, juga sependapat.

Baca juga: Pengembangan Obat Covid-19 Unair Dinilai Tak Lazim, Ini Masukan Pakar

Dia menegaskan bahwa Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) juga belum menyatakan adanya obat yang direkomendasikan untuk dipakai atau aman bagi pasien Covid-19.

Sementara itu, obat-obatan yang sedang diusahakan dalam negeri maupun di luar negeri masih dalam tahap pengujian klinis.

"Sampai saat ini, pagi ini, memang belum ada yang dikatakan, belum ada satu statement (pernyataan) yang menyatakan bahwa ini sudah ada obat yang manjur dan aman untuk Covid-19. Semuanya masih dalam fase uji klinik," tegasnya.

Baca juga: Asal Klaim Obat Corona Covid-19, Berikut Sanksi yang Bisa Dikenakan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com