KOMPAS.com – Lebah madu (bee) adalah hewan komunal. Hierarki sangat terasa di sarang mereka, di mana ratu lebah menjadi figur utama dalam proses pembuatan madu.
Saat masa kawin, beberapa lebah jantan “terpilih” untuk mengawini sang ratu. Namun, kebanggaan itu tak berlangsung lama karena bersenggama merupakan akhir dari hidup mereka.
Baca juga: Kamasutra Satwa: Monster Kepiting Darat Ngobrol saat Kawin
Usai bersenggama, ujung penis lebah jantan terlepas. Testisnya meledak dan lebah jantan pun langsung mati dibuatnya.
Mengutip BBC, Rabu (15/4/2020), tujuan hidup lebah jantan memang adalah untuk kawin. Namun dengan kematian yang tragis, bukan berarti proses kawin selesai.
Bagian ujung penis lebah masih menempel pada tubuh sang ratu. Hal ini menjadikan sang ratu tidak bisa bersenggama dengan pejantan lainnya sampai proses penyaluran sperma selesai.
Penelitian menyebutkan beberapa lebah berhasil selamat dari ledakan organ di tubuhnya. Namun, pejantan tersebut tetap akan diusir dari sarang karena tujuan hidupnya adalah untuk kawin dengan ratu lebah.
Baca juga: Kamasutra Satwa: Tubuh Penuh Duri, Bagaimana Cara Landak Kawin?
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.