Rumah Bernuansa Resor Ini Bisa Dicicil Rp 2 Juta Per Bulan

JAKARTA, KOMPAS.com - Upaya penyediaan pasokan hunian yang dilakukan pengembang properti terus digencarkan dalam rangka membantu masyarakat agar dapat memiliki rumah idaman.

PT Kuripan Raya memperkenalkan produk baru bernama PutaNutu Resort Residence di atas lahan seluas 35 hektar.

Perumahan ini akan memadukan desain hunian modern dengan konsep lingkungan bernuansa resor. Tahap pertama akan dipasarkan dengan harga mulai Rp 400 jutaan per unit. 

Chief Executive Officer PT Kuripan Raya Rachmat Iskandar mengatakan, dalam melahirkan proyek hunian, perusahaan memprioritaskan pengalaman hidup yang nyaman dan fungsional bagi masyarakat.

Baca juga: Harga Rumah Murah di Merangin Tak Sampai Rp 200 Juta, Cek di Sini (I)

Untuk itu, tiap unit di perumahan ini dikemas dalam konsep spacious living. Tata letak dibuat efisien, tetapi tetap terasa luas karena menitikberatkan pada standar fungsi hunian yang lengkap.

Ruang terbuka dalam rumah dibekali cukup banyak bukaan dan jendela besar guna memberikan atmosfer lapang.

"Dengan harga jual Rp 400 jutaan, calon pembeli bisa mengangsur rumah mulai Rp 2 jutaan per bulan,” cetus Rachmat.

Menyoal target pasar yang dituju, perusahaan akan menyasar semua kalangan usia, terutama kaum milenial. Hal ini mempertimbangkan harga dan besar cicilan.

Kendati diluncurkan dalam waktu yang berdekatan dengan pencoblosan pemilu, namun Kuripan Raya tetap menegaskan optimisme tinggi terhadap produk barunya.

Keyakinan semakin kuat lantaran adanya sejumlah faktor pendukung, salah satunya karena harga yang terjangkau dan lokasi perumahan yang berada di koridor berkembang yakni BSD-Bogor.

Chief Marketing Officer PT Kuripan Raya Richie Laseduw menambahkan, hunian ini berada di lokasi pertumbuhan baru, yakni Putat Nutug, Kabupaten Bogor.

Aksesibilitas bisa ditempuh melalui Tol JORR 3 yang menghubungkan JORR 1-Tol Desari (Depok Antasari)-Salabenda-Bogor Outering Road (BORR)–Serpong-Balaraja.

"Jika sudah beroperasi, penghuni akan sangat dimudahkan dalam mobilitas dan bepergian ke berbagai kawasan di Jabodetabek," imbuh Richie.