Optimistis Raup Rp 350 Miliar, Purinusa Andalkan Proyek di Kembangan

JAKARTA, KOMPAS.com - Optimistis bisa meraup target revenue tahun 2024 senilai Rp 350 miliar, Purinusa Group mengandalkan Purinusa Kembangan, Jakarta Barat.

Ini merupakan proyek anyar yang akan dilansir secara resmi pada 12 januari 2024 dengan jumlah terbatas, hanya 49 unit.

Selain Purinusa Kembangan, perusahaan juga memiliki unit-unit siap huni atau ready stock yang bisa diakses masyakarat dan disiapkan untuk program bebas PPN, di antaranya dari perumahan Aryana.

Keseluruhan unit ready stock hunian dan komersial (ruko dan rukan) tersebut diperkirakan mencapai nilai sekitar Rp 180 miliar. 

Pada tahun yang sama, perusahaan juga akan merilis dua perumahan baru lainnya yakni Savira dan Fiona. 

Baca juga: Lima Kecamatan di Solo Ini Paling Diminati Pembeli Rumah

Managing Director Purinusa Group Christine Rai Santoso menuturkan optimismenya bahwa produk-produk baru tersebut akan mudah terserap segmen pasar sasaran.

Hal ini mengingat kualitas yang diutamakan. Tidak saja terkait desain yang mengakomodasi perkembangan dan kebutuhan pasar, melainkan juga kualitas material, pekerjaan fisik, lanskap, utilitas, dan fasilitas yang melengkapinya.

"Kami membangun sesuai dengan apa yang kami rencanakan. Tidak ada cerita brosur beda dengan kenyataan," kata Christine menjawab Kompas.com, saat konferensi pers, Rabu (27/12/2023). 

Selain itu, pertumbuhan perekonomian Nasional yang diproyeksikan kembali positif di angka kisaran lima persen, akan memengaruhi daya beli konsumen.

"Ditambah, kami bekerja sama dengan 14 perbankan yang memberikan suku bunga khusus untuk KPR sehingga bisa diakses generasi muda yang membutuhkan hunian," tambah Chief Marketing Officer Purinusa Kembangan Andre Utama.

Purinusa Kembangan sendiri dibangun di atas area seluas 6.000 meter persegi dengan konsep desain modern dan dipadukan teknologi mutakhir.

Proyek ini dibagi dalam dua tahap pengembangan. Tahap pertama dibangun sebanyak 25 unit dengan varian dua tipe. Rinciannya, 19 unit tipe dua lantai dan 6 unit tipe 3 lantai dengan luas tanah mulai 60 sampai 250 meter persegi dan luas bangunan 100 sampai 140 meter persegi.

“Rumah-rumah di fase pertama kami pasarkan dengan harga mulai dari Rp 2,2 miliar–Rp 3,6 miliaran. Kami targetkan sold out pada kuartal kedua 2024,” cetus Andre.

Sementara, untuk fase kedua akan dibangun 24 unit tipe 2 lantai dan 3 lantai dengan luas tanah dan bangunan serupa. “Untuk fase kedua ini kami targetkan terjual habis pada kuartal 4 tahun 2024,” lanjut Andre.

Saat ini, progres di lapangan baru mencapai tahap pembangunan gerbang perumahan, dengan jadwal serah terima secara bertahap mulai Desember 2024.

Sebelumnya, Purinusa Group telah mengembangkan proyek perumahan Monte Vista & Nuansa Asri Laladon (Bogor), Purinusa Asri Serua (Depok), Binong 1 Residence di Karawaci (Tangerang), Puri Permai 1-5 di Tigaraksa (Tangerang) dan Aryana Karawaci (Tangerang) yang mencakup sembilan klaster dengan lebih dari 2.500 unit.

Hingga saat ini, perusahaan telah memasarkan 20.000-an rumah yang tersebar di 11 proyek perumahan serta area komersial. Dari total jumlah tersebut, 95 persen telah terjual.