JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) masih memberikan tarif promo untuk perjalanan LRT Jabodebek selama masa perkenalan kepada masyarakat.
Tarif LRT Jabodebek sudah ditetapkan melalui Keputusan Menteri Perhubungan Republik Indonesia Nomor KM 67 Tahun 2023 tentang Tarif Angkutan Orang dengan Kereta Api Ringan Terintegrasi di Wilayah Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi untuk Melaksanakan Kewajiban Pelayanan Publik.
Hingga 30 September 2023, pengguna jasa LRT Jabodebek mendapatkan diskon tiket sebesar 78 persen sehingga tarifnya menjadi hanya Rp 5.000 untuk semua tujuan.
Tarif ini cocok bagi Anda yang ingin menghemat ongkos perjalanan sembari menjajal transportasi umum baru tersebut.
Sementara tarif promo yang diberikan mulai Oktober 2023 hingga 29 Februari 2024 adalah maksimal Rp 20.000 untuk jarak terjauh.
Pembayaran tiket LRT Jabodebek dilakukan secara non-tunai, yakni lewat Kartu Uang Elektronik perbankan, Kartu Multi Trip (KMT) KAI Commuter, Link Aja, dan KAI Pay.
Juru Bicara Kemenhub Adita Irawati mengungkapkan, pemberian tarif promo ini menggunakan subsidi dari pemerintah lewat skema Kewajiban Pelayanan Publik/Public Service Obligation (PSO).
Baca juga: Stasiun KRL Cawang dan Stasiun LRT Cikoko Tersambung JPO
"Besaran PSO yang diberikan untuk subsidi tarif dari mulai beroperasi sampai dengan akhir tahun 2023 yaitu sebesar Rp 66 miliar. Jumlah ini di luar pemberian subsidi untuk prasarana," katanya, dikutip dari laman resmi Kemenhub.
Tarif promo ini juga diberikan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI ke-78.
Sementara dilansir dari unggahan Instagram resmi LRT Jabodebek @lrt_jabodebek, Selasa (29/8/2023), jam operasional transportasi umum modern ini adalah mulai sekitar pukul 05.00 hingga pukul 20.00 WIB.
Adapun jadwal lengkap keberangkatan awal dan akhir LRT Jabodebek adalah sebagai berikut: