Tak Hanya Tempat Parkir, Depo Tegalluar Jadi "Salon" KCJB

JAKARTA, KOMPAS.com - Depo Tegalluar bisa dibilang merupakan salon bagi Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB).

Pasalnya, Depo Tegalluar bukan hanya menjadi tempat parkir bagi 11 rangkaian kereta penumpang dan 1 rangkaian kereta inspeksi.

Fasilitas ini juga digunakan sebagai tempat untuk merawat kereta cepat pertama di Asia Tenggara tersebut.

Ada pun perawatan secara berkala untuk KCJB dilakukan setiap dua hari sekali setelah jam operasional usai.

Perawatan yang dimaksud meliputi penggantian spare part dan pengecekan ultrasonic untuk mendeteksi keretakan di komponen kereta.

Selain itu, dilakukan juga pemeriksaan roda, pantograf, pengujian rangkaian secara statis dan dinamis, perbaikan dari level 1 hingga level 3, dan lainnya.

"Depo Tegalluar memiliki fasilitas yang lengkap dan mumpuni, guna memastikan KCJB dalam kondisi prima sebelum beroperasi," ujar General Manager Corporate Secretary Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Eva Chairunisa, dikutip dari keterangan resmi.

Baca juga: Menilik Akses Jalan dan Transportasi Pendukung di Empat Stasiun KCJB

Lanjut Eva, perawatan KCJB akan menggunakan standar internasional yang tentu diharapkan bisa membuat perjalanan KCJB menjadi lancar tanpa ada kendala.

"Karena itu, kemampuan dan kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) terus kami asah melalui proses transfer teknologi dan pengetahuan yang berjalan dari para tenaga ahli yang telah terlatih untuk merawat Kereta Api (KA) Cepat," imbuh Eva.

Sementara terkait Depo Tegalluar, fasilitas ini memiliki luas 85,4 hektar dengan tujuh area utama.

Seluruh area utama berfungsi untuk memenuhi berbagai kebutuhan perawatan dari ringan hingga berat, maupun operasional KCJB.