Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beres Tahun 2024, Ini Progres Flyover Djuanda Senilai Rp 332 Miliar

Kompas.com - 18/08/2023, 10:55 WIB
Muhdany Yusuf Laksono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian PUPR sedang melaksanakan Flyover Djuanda yang sebelumnya bernama Flyover Aloha di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur.

Perubahan nama Flyover Aloha menjadi Djuanda sebagai upaya menghormati jasa Pahlawan Nasional Djuanda Kartawidjaja, pencetus Deklarasi Djuanda tahun 1957 dan penggagas pembangunan bandara internasional di Jawa Timur.

 

Adapun keberadaan Flyover Djuanda akan mengurai simpul kemacetan akibat pertemuan lalu lintas di simpang tiga Bangah-Aloha, sekaligus memperlancar arus lalu lintas di pelintasan sebidang rel kereta api di Jalan Akses Bandara Juanda.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, konektivitas antar wilayah diperlukan agar mobilitas barang, jasa, dan manusia lebih efisien.

Dengan konektivitas yang semakin lancar diharapkan meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah sehingga dapat membantu proses percepatan pembangunan di wilayah tersebut.

"Pembangunan infrastruktur jembatan, flyover dan underpass akan memperlancar konektivitas dan aksesibilitas lalu lintas, di samping memberikan alternatif bagi warga untuk meningkatkan produktivitas perekonomian," ujar Basuki dikutip dari laman Kementerian PUPR, Jumat (18/08/2023).

Baca juga: Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik Masih dalam Tahap Kajian

Flyover Djuanda mulai dibangun sejak tanggal kontrak 1 November 2022 dengan masa pelaksanaan 540 hari kalender hingga 23 April 2024.

Berdasarkan data progres fisik, pembangunan flyover hingga minggu pertama Agustus 2023 telah mencapai 50,24%, atau melebihi rencana pekerjaan yang ditetapkan yaitu 49,55%.

Secara konstruksi, Flyover Djuanda memiliki dua struktur dari jalan akses Bandara Juanda menuju Sidoarjo sepanjang 435 meter dan menuju Surabaya sepanjang 423 meter, masing-masing flyover dilengkapi ramp baik menuju Sidoarjo maupun Surabaya.

Flyover A dengan frontage Sidoarjo-Juanda dikerjakan mulai STA 0+000-0+978 dan Flyover B dengan frontage Juanda-Surabaya dikerjakan mulai dari STA 0+000-0+889, dengan lingkup kerja meliputi pekerjaan drainase (3,85%), pekerjaan tanah dan geo (1,91%), perkerasan beton (6,04%), pekerjaan struktur (82,77%), dan aksesoris jalan jembatan (2,09%).

Biaya pembangunan Flyover Djuanda bersumber dari APBN (SBSN) senilai Rp 332,8 miliar yang dianggarkan secara Multy Years Contract (MYC) tahun 2022-2024.

Flyover ini dikerjakan oleh Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Timur-Bali, Ditjen Bina Marga dengan kontaktor pelaksana PT Wijaya Karya (Persero)-PT Nindya Karya (Persero) (KSO).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com