Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 04/07/2023, 17:47 WIB
Suhaiela Bahfein,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Astana di Kazakhstan resmi menjadi ibu kota negara yang menjalin sister capital city (saudara ibu kota) dari Nusantara di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).

Kerja sama tersebut diwujudkan dalam penandatnganan Memorandum of Understanding (MoU) oleh Ketua Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Bambang Susantono bersama Gubernur Ibu Kota Astana Zhenis Kassymbek, Senin (3/7/2023) waktu setempat.

Kerja sama tersebut mencakup berbagai bidang seperti ekonomi, energi, transportasi, pengelolaan kota, dan budaya.

Zenis menceritakan pengalamannya membangun ibu kota baru Kazakhstan yakni Astana sejak tahun 1997 atau telah dilakukan 25 tahun. Sebelumnya, adalah Almaty.

Menurut dia, kesuksesan atas pembangunan di Astana tentunya dapat diterapkan di Indonesia dalam membangun Nusantara.

Tidak hanya soal pembangunan di Astana, kerja sama ini juga menegaskan hubungan bilateral antara Indonesia dengan Kazakhstan selama 30 tahun.

Baca juga: Demi Nusantara, OIKN Niat Belajar Smart Lighting ke Polandia

Sementara itu, Duta Besar RI untuk Kazakhstan Fadjroel Rachman mengucapkan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) atas kemajuan diplomatik antara kedua negara tersebut.

"Ini adalah hadiah terindah 30 tahun hubungan diplomatik Indonesia dan Kazakhstan, juga penugasan saya sebagai Dubes Luar Biasa dan Berkuasa Penuh RI untuk Kazakhstan dan Tajikistan", ungkapnya.

Adapun sebelum penandatanganan MoU, Kepala OIKN Bambang Susantono bersama para delegasi berkesempatan mengunjungi pusat pemantauan dalam melihat lalu lintas, keamanan, serta pusat perencanaan tata kota Astana.

Bamban memperoleh penjelasan detail dan berdiskusi mengenai latar belakang sejarah dan tahapan pembangunan kota Astana dari Chikanayev Amanzhol, ahli desain tata kota senior yang terlibat dalam pembangunan ibu kota Astana.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com