Warga SP Land Marina Senang Tinggal di Rumah Subsidi

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyaluran bantuan prasarana, sarana dan utilitas (PSU) oleh Direktorat Jenderal (Ditjen) Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dinilai penghuni rumah bersubsidi SP Land Marina di Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau sangat nyaman.

Sebut saja, salah seorang warga yang tinggal di perumahan tersebut, Fathir Rahman, yang mengaku senang mendapatkan bantuan tersebut.

"Kualitasnya jalannya sangat baik dan tebal sehingga jalan di depan rumah kami tidak becek lagi saat hujan dan anak-anak bisa nyaman bermain,” ujar Fathir dilansir dari rilis, Selasa (27/6/2023).

Fathir juga mengucapkan terimakasih atas perhatian pemerintah terhadap Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). Sehingga, mereka bisa memiliki rumah sendiri dengan bantuan subsidi.

Baca juga: Paruh Tahun, Ini Realisasi Pembangunan Rusun, Rumah Swadaya, serta PSU

Menurutnya, hargan rumah bersubsidi ini terjangkau karena angsuran rumahnya juga tetap selama masa tenor Kredit Pemilikan Rakyat (KPR).

Sementara itu, pengembang perumahan bersubsidi SP Land Marina Robert menyatakan, pihaknya sangat terbantu dengan adanya bantuan PSU dari Kementerian PUPR.

Bantuan tersebut dinilai mampu meningkatkan minat masyarakat untuk memiliki rumah subsidi dengan harga terjangkau.

Saat ini, pihaknya telah membangun sebanyak 600 unit rumah subsidi di SP Land Marina dan kini telah dihuni 100 unit rumah.

Direktur Jenderal (Dirjen) Perumahan Kementerian PUPR Iwan Suprijanto menerangkan, Pemerintah akan terus menyalurkan bantuan pembangunan perumahan untuk menyejahterakan masyarakat, salah satunya dengan penyaluran bantuan PSU.

Hal ini didasari oleh Peraturan Menteri (Permen) PUPR Nomor 7 Tahun 2022 Tentang Pelaksanaan Bantuan Pembangunan Perumahan dan Penyediaan Rumah Khusus.

Berdasarkan data yang ada di Satuan Kerja (Satker) Penyediaan Perumahan Provinsi Kepri Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P) Sumatera III Ditjen Perumahan Kementerian PUPR, PSU di SP Land Marina adalah bantuan jalan lingkungan sepanjang 615 meter dibangun mulai 18 April 2023 dengan lama pengerjaan 90 hari kalender oleh kontraktor pelaksana CV Besi Puncak Jaya.

"Bantuan pembangunan perumahan yang diberikan oleh pemerintah dapat berupa bantuan PSU, rumah susun, dan rumah swadaya. PSU merupakan bantuan pembangunan berupa penyediaan komponen untuk meningkatkan perumahan yang layak bagi MBR. Kami harap bantuan pembangunan PSU berupa jalan beton ini bisa membuat masyarakat tinggal dengan nyaman," tutup dia.