Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tol Solo-YIA Kulonprogo, Terbanyak Dapat Kucuran Dana Lahan LMAN

Kompas.com - 27/02/2023, 06:00 WIB
Suhaiela Bahfein,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Selama tahun 2022, pendanaan lahan di Jalan Tol Solo-Yogya-YIA Kulonprogo menjadi yang terbesar dibayarkan oleh Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN) yakni sebesar Rp 2,98 triliun

Direktur Pengadaan dan Pendanaan Lahan LMAN Qoswara mengungkapkan hal ini di Solo, Minggu (26/2/2023).

"Jadi, untuk jalan tol, top five-nya, lima besarnya, Tol Solo-Jogja itu nomor satu selama 2022, Rp 2,982 triliun, nomor satu ya," tutur Qoswara.

Artinya, total dana lahan yang dikucurkan LMAN di ruas jalan tol tersebut mencapai Rp 5,92 triliun.

Kemudian, posisi kedua ditempati oleh Jalan Tol Trans-Sumatera (JTTS) sebesar Rp 2,021 triliun dikucurkan LMAN pada tahun lalu.

Selanjutnya, Tol Yogyakarta-Bawen sebanyak Rp 986 miliar, Tol Jakarta-Cikampek (Japek) II Selatan dan Tol Probolinggo-Banyuwangi (Probowangi), masing-masing senilai Rp 806 miliar dan Rp 706 miliar.

Baca juga: Jembatan Ikonik di Tol Solo-Ngawi Berstruktur Cable Stayed, Bagaimana Kekuatannya?

Untuk diketahui, Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulon Progo terbagi dalam tiga seksi. Saat ini untuk Seksi 1 Kartosuro-Purwomartani sepanjang 42,38 kilometer.

Konstruksi terbagi menjadi dua paket yaitu Paket 1 Solo-Klaten (22,30 kilometer), dan Paket 2 Klaten-Purwomartani (20,08 kilometer).

Kedua paket tersebut diharapkan dapat selesai pada akhir tahun 2023.

Sementara Seksi 2 Purwomartani-Gamping sepanjang 23,43 kilometer, dan Seksi 3 Gamping-Purworejo sepanjang 30,77 kilometer masih dalam tahap persiapan pekerjaan fisik dengan target selesai pada Kuartal IV tahun 2025 mendatang.

Untuk Seksi 2 Purwomartani-Gamping terbagi menjadi dua paket, yaitu Paket 2.1 Purwomartani-Monjali (9,43 kilometer) dan Paket 2.2 Monjali-Gamping (14 kilometer) ditargetkan akan selesai konstruksi pada tahun 2025 mendatang.

Khusus untuk ruas Purwomartani-Maguwoharjo (3,63 kilometer) dan Trihanggo-Junction Sleman (3,25 kilometer), ditargetkan selesai konstruksi pada tahun 2024 mendatang.

Selanjutnya untuk Seksi 3 Gamping-Purworejo terbagi pula menjadi Paket 3.1 Gamping-Wates (17,45 kilometer) dan Paket 3.2 Wates'Purworejo (13,32 kilometer).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com