Pemerintah Gelar Forum Nasional Kali Ketiga soal Air, Siti Nurbaya: Itu Sangat Penting

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah menggelar National Stakeholders Forum (NSF) untuk ketiga kalinya sebagai bagian dari rangkaian perhelatan World Water Forum (WWF) atau Forum Air Dunia ke-10 tahun 2024 mendatang, Kamis (19/1/2023).

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Indonesia (LHK) Siti Nurbaya mengatakan, agenda forum WWF pada tahun 2024 sangatlah penting untuk global, terutama Indonesia.

"Karena, pembangunan sumber daya lahan dan pembangunan sumber daya air (SDA) itu sama penting dan sangat penting," tegas Siti dalam konferensi pers di Auditorium Kementerian PUPR, Jakarta, Kamis (19/1/2023).

Sebab, Kementerian LHK sebagai penanggung jawab daya tampung lingkungan saja memakai ukuran air.

"Kalau airnya bagus tidak ada masalah (lingkungan), kalau airnya tidak bagus berarti ada masalah. Itu alasannya mengapa dia (air) penting untuk kita, selain secara global memang sangat penting," lanjutnya.

Sebelumnya, telah dilaksanakan forum serupa yang ditujukan kepada stakeholders (pemangku kepentingan) nasional dari unsur pemerintah, perguruan tinggi, lembaga swadaya masyarakat (LSM), kelompok masyarakat, dunia usaha, akademisi, dan lain-lain.

Baca juga: Basuki Klaim Forum Air Dunia di Bali Sangat Ditunggu, 12 Kepala Negara Bakal Hadir

Forum yang diselenggarakan pada ini dihadiri oleh organisasi internasional, kedutaan besar negara lain di Indonesia, LSM, publik, serta media internasional.

Pertemuan ini juga menjadi momen diumumkannya penetapan panitia nasional (National Organizing Committee/NOC) penyelenggaraan WWF ke-10 yang tertuang dalam Keputusan
Presiden (Keppres) Noor 1 Tahun 2023 tentang Panitia Nasional Penyelenggara WWF ke-10 Tahun 2024.

Acara ini diadakan untuk menindaklanjuti penandatanganan framework agreement (kesepakatan kerangka kerja) antara World Water Council dan pemerintah indonesia pada November 2022 lalu.

Ini menandai secara formal rangkaian penyelenggaraan WWF ke-10 di Bali, Indonesia.

Dalam susunan panitia nasional ini, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menkomarves) Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk sebagai ketua panitia.

Kemudian, didukung oleh ketua harian yang dipimpin oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, serta wakil ketua harian yaitu Gubernur Provinsi Bali I Wayan Koster.