Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 19/01/2023, 08:30 WIB
Aisyah Sekar Ayu Maharani,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah bakal bangun botanical garden seluas 50 hektar di Kawasan Istana Presiden, Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur.

Sementara Ketua Satuan Tugas (Satgas) Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Danis H Sumadilaga mengatakan, luasan Kawasan Istana Presiden di IKN juga mencapai 50 hektar.

"Kawasan Istana Presiden itu luasnya 50 hektar, di baliknya ada botanical garden 50 hektar. Nanti kalau tersambung jadi 100 hektar," jelas Danis,  Jumat (13/1/2023).

Jelasnya, setiap proyek yang dibangun di ibu kota negara baru tersebut harus menyediakan 75 persen lahan untuk area hijau.

Pada rancangan awal, area hijau yang bakal disediakan hanya sebesar 40 persen dari total luas lahan proyek.

"Dari kondisi 40 persen ke 75 persen itu reforestation bukan deforestation, menghutankan kembali. Itu menjadi acuan kita dalam setiap mengembangkan," imbuh Danis.

Selain itu, area hijau yang dibangun tidak selalu dalam bentuk hamparan pepohonan, tetapi juga bisa berupa taman.

Di sisi lain, konstruksi Kawasan Istana Presiden yang mencakup Kantor Presiden berbentuk burung garuda, Istana Presiden dan Lapangan Upacara dimulai pada akhir Januari 2023.

Baca juga: Pembangunan Jalan Lingkar Sepaku di IKN Hampir Beres, Sisa Satu Segmen

Danis mengatakan, mulai November 2022-Februari 2023 pihaknya tengah menyiapkan lahan seluas 50 hektar tersebut.

Proses land development dikerjakan secara paralel dengan pembangunan fondasi. Disebutkan bahwa material dan alat yang dibutuhkan sudah siap digunakan.

"Kita menyiapkan fondasi bore pile 60-80 ada juga 60-80, bervariasi," tambah Danis.

Sebagai informasi, Kawasan Istana Presiden ditarget bisa rampung dan siap digunakan pada Upacara Kemerdekaan 17 Agustus 2024.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com