Menilik Stasiun Thamrin, Titik Temu Baru Dua Jalur MRT Jakarta

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta tengah melaksanakan proyek Fase 2A.

Melansir laman resmi MRT Jakarta, proyek ini mencakup pembangunan tujuh stasiun meliputi Stasiun Thamrin, Monas, Harmoni, Sawah Besar, Mangga Besar, Glodok, dan Kota.

Khusus Stasiun Thamrin dikabarkan bakal menjadi titik kumpul baru warga Jakarta karena menghubungkan dua jalur MRT, yakni koridor Utara-Selatan (North-South Line) dan Timur-Barat (East-West Line).

Stasiun Thamrin akan menjadi stasiun terpanjang yaitu sekitar 455 meter dengan 10 entrance. Area stasiun memiliki panjang 240 meter dengan area komersil sepanjang 215 meter.

Stasiun Thamrin juga akan terintegrasi langsung dengan Transjakarta dengan titik lokasinya dimulai dari bawah jembatan penyebrangan orang (JPO) depan Hotel Sari Pacific hingga depan Kementerian ESDM.

Baca juga: Proyek MRT Jakarta Fase 4 Resmi Didukung Korea Selatan

Selain dirancang sebagai titik pertemuan penumpang transit, Stasiun Thamrin juga dirancang sebagai titik kumpul para penumpang.

Di sini, penumpang MRT dapat berkomuter sambil berekreasi karena tersedia fasilitas komersil bagai sebuah plaza.

Sementara itu, per Senin (15/8/2022) terowongan Stasiun Thamrin dan Stasiun Monas telah resmi tersambung.

Terowongan southbound sepanjang 560 meter tersebut dibangun oleh mesin bor terowongan (TBM) 1.

Proses penyambungan 2 stasiun tadi dilakukan selama 6 bulan, tepatnya sejak Februari-Agustus 2022.

Baca juga: MRT Jakarta Siapkan Pusat Informasi Publik di Kota Tua, Ini Fasilitasnya

Kemudian TBM 1 akan memutar balik di titik shaft selatan Stasiun Thamrin untuk melanjutkan konstruksi terowongan northbound kembali ke arah Stasiun Bundaran HI. Secara keseluruhan telah mencapai 42,31 persen penyelesaian.

Beberapa pekerjaan lain meliputi penggalian dan pengecoran base slab, serta pengecoran kolom dan struktur dinding gardu induk (RSS) Stasiun Monas.

Juga tengah digarap pemasangan traffic decking di sisi selatan hingga perbaikan kualitas tanah di Stasiun Thamrin.

MRT Jakarta optimistis proyek Fase 2A CP 201 bisa rampung pada bulan Maret 2025 mendatang.