Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah MBR Dominasi Capaian PSR Akhir Juli, Berapa Jumlahnya?

Kompas.com - 30/08/2022, 15:12 WIB
Suhaiela Bahfein,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pembangunan rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) mendominasi capaian Program Sejuta Rumah (PSR) hingga akhir Juli 2022.

Diketahui, pembangunan rumah bagi MBR mencapai 447.994 unit dari total keseluruhan capaian PSR pada periode tersebut.

Sementara sisanya atau 96.851 unit rumah non-MBR yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia.

Dengan begitu, total pembangunan PSR hingga 31 Juli 2022 telah mencapai 544.845 unit rumah terbangun.

Hal ini disampaikan oleh Direktur Jenderal (Dirjen) Perumahan Kementerian PUPR Iwan Suprijanto mengatakan hal ini dalam rilis, Selasa (30/8/2022).

"Ditjen Perumahan Kementerian PUPR mencatat laporan capaian PSN per 31 Juli 2022 sebanyak 544.845 unit yang terdiri dari 447.994 unit rumah MBR dan 96.851 unit untuk non-MBR,” terang Iwan.

Iwan mengklaim, capaian PSR ini mengalami peningkatan sebanyak 78.834 unit bila dibandingkan Juni lalu.

Baca juga: Pemerintah Optimistis Target Program Sejuta Rumah Tembus 2 Juta Unit

Dia merinci, capaian PSR untuk MBR sebanyak 447.994 unit yang berasal dari pembangunan rumah yang dilaksanakan oleh Kementerian PUPR sebanyak 180.924 unit.

Lalu, kementerian lain 78 unit, pemerintah daerah (Pemda) 16.122 unit, pengembang perumahan juga memberikan kontribusi pembangunan rumah yang cukup besar yakni 197.196 unit,

Selanjutnya, berasal dari corporate social responsibility (CSR) perumahan 179 unit, dan masyarakat 53.495 unit.

Sedangkan pembangunan rumah untuk non-MBR tercatat sebanyak 96.851 unit yang berasal dari pengembang sebanyak 70.060 unit, serta masyarakat sebanyak 26.791 unit.

Iwan mengaku optimistis jika capaian PSR mampu melewati angka satu juta unit, seperti setiap tahunnya.

"Kami tetap bekerja keras dan siap berkolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan bidang perumahan untuk menyediakan hunian layak bagi masyarakat Indonesia,” tutup dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com