Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Oktober 2022, Destinasi Kuliner Terbaru di Grand City Balikpapan Mulai Dibuka

Kompas.com - 04/08/2022, 13:00 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Food Center, fasilitas terbaru yang saat ini tengah dikembangkan Sinarmas Land, di Grand City, Balikpapan, akan dibuka untuk publik pada Oktober 2022.

Saat ini pembangunan sudah mencapai progres 40 persen, dan dalam waktu dekat akan mulai dilelang desain interiornya.

Kalimantan & Sulawesi Division Head Sinarmas Land Limjan Tambunan mengatakan, food center ini dirancang sebagai destinasi kuliner bagi warga penghuni Grand City dan juga Kota Balikpapan.

Menempati area seluas satu hektar, food center ini mencakup 30 kios, dan 28 food stall dengan skema kepemilikan sewa (lease).

Baca juga: Tangkap Peluang Relokasi ASN ke IKN, Sinarmas Land Rilis Hunian Rp 800 Jutaan

"Saat ini sudah ada tenant yang meminati, sekitar 30 yang masuk daftar. Nantinya akan kami kurasi yang betul-betul khas dan menjadi legenda di Balikpapan," ujar Limjan menjawab Kompas.com, Kamis (4/8/2022).

Untuk dapat mengisi kios dan food stall di food center ini, para tenant dikenakan tarif sewa masing-masing Rp 385.000 per meter persegi per bulan, dan Rp 350.000 per bulan.

Destinasi kuliner ini akan dilengkapi dengan danau buatan seluas 6 hektar, tempat parkir berkapasitas hingga 200 unit, dan juga ruang terbuka hijau yang dapat dinikmati pengunjung.

Interior Food Center, Grand City, Balikpapan.Sinarmas Land Interior Food Center, Grand City, Balikpapan.
Grand City sendiri merupakan township yang dikembangkan seluas 224 hektar. Terdapat empat klaster perumahan yang sudah dibangun, yakni Forestville, Pineville, Hyland, dan Hayfield.

Satu klaster terbaru yakni Cheville, tengah dipasarkan dengan harga mulai dari Rp 800 jutaan dengan varian dua tipe, yakni Tipe 49/60-75 meter persegi, dan Tipe 69/90-96 meter persegi.

Rumah tapak ini telah mengadaptasi standar kebiasaan baru (new normal) dengan menyediakan fasilitas sanitasi berupa wastafel di teras depan rumah.

Dengan adanya tren work from home (WFH), dan sekolah online, hunian tersebut juga memiliki ruang tambahan yang dapat difungsikan sebagai ruang bekerja dan belajar di bagian attic atau bawah atap.

"Kami menawarkan klaster ini dengan jumlah total 200 unit. Untuk tahap pertama, pasca-pembukaan sudah terserap 86 unit. Ini menunjukkan, pasar Balikpapan sangat potensial dengan daya beli tinggi," ujar Limjan.

Hal ini dibuktikan dari jumlah unit yang terserap, seluruhnya tipe besar. Fenomena ini hampir sama dengan proyek Sinarmas Land lainnya yakni Balikpapan Baru dengan tipe 86 dan 123 meter persegi yang paling diburu konsumen.

Limjan memastikan, Cheville akan dibangun hanya dalam waktu 18 bulan hingga kemudian secara resmi diserahterimakan kepada konsumen.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com