Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Hanya Pembiayaan Rumah, Layanan BTN Syariah Dinilai Memuaskan

Kompas.com - 17/05/2023, 21:04 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Unit Usaha Syariah (UUS) PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk atau BTN Syariah dinilai memiliki performa layanan prima atau memuaskan.

Hal ini dibuktikan dengan diraihnya 10 penghargaan oleh BTN Syariah dalam ajang Bank Service Excellence Monitor 2023.

Adapun layanan BTN Syariah yang mendapatkan penilaian prima di antaranya ATM Cabang, Overal Walk-In Channel Plus Digital Channel, Overall Walk-In Channel, Satpam Unit Usaha Syariah, Customer Service, Call Center, Teller, Convenient Branch Experience, Social Media dan Mobile Banking.

Baca juga: Penyaluran KPR BTN Tembus Rp 264,57 Triliun pada Kuartal I 2023

Ilustrasi membeli rumah, aplikasi pembelian rumah, KPR online.FREEPIK/FREEPIK Ilustrasi membeli rumah, aplikasi pembelian rumah, KPR online.

“Penghargaan ini membuktikan pelayanan BTN Syariah tidak kalah dengan bank besar lainnya. Apresiasi ini akan memacu kami untuk lebih meningkatkan pelayanan prima kepada seluruh nasabah BTN Syariah,” ujar Corporate Secretary BTN Ramon Armando dalam keterangan tertulisnya, Rabu (17/5/2023).

Ramon mengatakan, penghargaan terhadap layanan prima tersebut merupakan hasil kerja keras dari segenap manajemen dan karyawan BTN Syariah yang selalu mengedepankan kenyamanan dan kepuasan nasabah.

"Kami berharap bisa terus memberikan yang terbaik bagi para nasabah setia Bank BTN khususnya BTN Syariah,” tegasnya.

Layanan prima yang diterapkan perseroan ini, selaras dengan pencapaian kinerja keuangan BTN Syariah yang moncer pada kuartal I 2023 ini. BTN Syariah membukukan laba bersih sebesar Rp 105,15 miliar sepanjang kuartal I 2023.

Baca juga: Kawal Misi Pembiayaan Rumah untuk Rakyat, BTN Tunjuk Corporate Secretary Baru

Capaian itu melonjak 40 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 75,41 miliar.

Pencapaian kinerja BTN Syariah yang positif didukung oleh pertumbuhan bisnis yang stabil. Hal ini terlihat dari penyaluran pembiayaan BTN Syariah hingga akhir Maret 2023 tercatat tumbuh 15,52 persen menjadi Rp 32,63 triliun dibandingkan akhir Maret 2022 sebesar Rp 28,24 triliun.

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com