Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenapa Panci dan Wajan Tidak Boleh Ditumpuk? Ternyata Ini Penyebabnya

Kompas.com - 28/12/2022, 17:43 WIB
Aniza Pratiwi,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

Sumber Mashed

JAKARTA, KOMPAS.com - Memiliki ragam jenis panci dan wajan di dalam dapur merupakan hal yang wajar ditemukan di banyak rumah. Selain dapat bergantian dalam pemakaiannya, jenis panci atau wajan yang berbeda memiliki kegunaan yang berbeda juga. 

Wajan besi cor, misalnya, dirancang untuk penggunaan oven, tetapi panci antilengket biasa tidak boleh diletakkan di sana. Ada banyak aturan, tetapi salah satu yang paling mengejutkan adalah kenyataan bahwa Anda tidak boleh menumpuk wajan.

Dilansir dari Mashed, Rabu (28/12/2022), menumpuk panci dan wajan dapat menggores dan merusak lapisan antilengket dan ini benar-benar dapat merusak kemampuannya.

Baca juga: Kenapa Ada Kerak Hitam di Wajan Besi Cor? Ini Penyebab dan Solusinya

Ilustrasi wajan keramik.SHUTTERSTOCK / Elena Hramova Ilustrasi wajan keramik.

Wajan dan panci antilengket juga bisa tergores dan akhirnya terkelupas jika menumpuknya dengan wajan lainnya.

Menumpuk panci dan wajan dapat merusaknya

Menurut Jacques Pépin dan Bruce Mattel, chef dari Culinary Institute of America, pilihan terbaik untuk menyimpan wajan adalah dengan menggantungnya.

Mattel menjelaskan mengapa menumpuk wajan bukanlah pilihan yang bagus, karena wajan akan menjadi rusak ketika Anda meletakkan wajan di atas satu sama lain karena permukaan logam yang saling bergesekan.

Lebih baik jika Anda tidak menumpuknya, tetapi jika Anda ingin melakukannya, taruh saja kain di antara wajan. Itu sebabnya menggantungnya lebih disukai dan akan membantu memperpanjang umurnya, terang Mattel. 

Baca juga: Wajan dan Panci Antilengket Vs Stainless Steel, Mana yang Lebih Baik?

Membuat gantungan di dinding untuk panci dan wajan dapat dilakukan dengan papan pasak di dinding atau dengan membuat rak gantung untuk mereka di suatu tempat di dapur, dapat menjadi solusi yang paling baik dalam menyimpan wajan dan ini dapat memperpanjang usianya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Membersihkan Sedotan Stainless Steel dengan Benar

Cara Membersihkan Sedotan Stainless Steel dengan Benar

Do it your self
6 Benda yang Dapat Dibersihkan dengan Minyak Zaitun

6 Benda yang Dapat Dibersihkan dengan Minyak Zaitun

Housing
6 Jenis Burung yang Bisa Berbicara, Unik dan Menyenangkan

6 Jenis Burung yang Bisa Berbicara, Unik dan Menyenangkan

Pets & Garden
Cara Membersihkan Mesin Nespresso dengan Benar

Cara Membersihkan Mesin Nespresso dengan Benar

Do it your self
5 Jenis Pelapis Dinding Terbaik, Apa Saja?

5 Jenis Pelapis Dinding Terbaik, Apa Saja?

Housing
Cara Membersihkan Sol Sepatu agar Tidak Bau

Cara Membersihkan Sol Sepatu agar Tidak Bau

Do it your self
5 Cara Membersihkan Tempat Tidur Anjing yang Benar

5 Cara Membersihkan Tempat Tidur Anjing yang Benar

Pets & Garden
5 Spesies Burung yang Memiliki Sifat Ramah

5 Spesies Burung yang Memiliki Sifat Ramah

Pets & Garden
6 Ide Ruang Kerja Bergaya Bohemian yang Cantik dan Nyaman

6 Ide Ruang Kerja Bergaya Bohemian yang Cantik dan Nyaman

Decor
6 Ide Ruang Keluarga yang Nyaman di Ruang Bawah Tanah

6 Ide Ruang Keluarga yang Nyaman di Ruang Bawah Tanah

Decor
Hindari, Ini 7 Kesalahan Pencahayaan Ruangan yang Sering Dilakukan

Hindari, Ini 7 Kesalahan Pencahayaan Ruangan yang Sering Dilakukan

Decor
5 Tanaman yang Tidak Boleh Ditanam di Halaman Rumah

5 Tanaman yang Tidak Boleh Ditanam di Halaman Rumah

Pets & Garden
Cara Membersihkan Bagian Luar Rumah dengan Mudah

Cara Membersihkan Bagian Luar Rumah dengan Mudah

Do it your self
Catat, Ini Tanaman yang Tidak Boleh Ditanam Berdampingan

Catat, Ini Tanaman yang Tidak Boleh Ditanam Berdampingan

Pets & Garden
5 Tips Menentukan Siklus Pencucian Terbaik

5 Tips Menentukan Siklus Pencucian Terbaik

Do it your self
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com