Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

9 Tanaman Hias yang Cocok Ditanam di Pot Terakota

Kompas.com - 28/09/2022, 19:10 WIB
Aniza Pratiwi,
Esra Dopita Maret

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pot adalah wada untuk tanaman tumbuh dan berkembang dengan baik. Tak heran, salah memilih pot dapat mempengaruhi pertumbuhan tanaman. 

Siti Soraya Cassandra, co- founder Kebun Kumara, menjelaskan, pot memiliki karakteristik masing-masing. 

Baca juga: Mengapa Pot Anggrek Harus Berlubang?

Misalnya, pot tanah liat atau terakota termasuk jenis pot alami, tapi memiliki bobot lebih berat sehingga kurang cocok diletakkan di rooftop karena sulit diangkat dan dipindahkan. 

Selain itu, pot tanah liat menyerap air sehingga tidak cocok untuk tanaman yang menyukai habitat basah dan kelembapan karena lebih cepat kering.

Namun, Cassandra mengatakan tidak masalah jika ingin menggunakan pot plastik. Akan tetapi, harus dipastikan memilih pot plastik berkualitas bagus dan tahan lama. 

Baca juga: 6 Tanaman Pot yang Menyukai Sinar Matahari Penuh

"Hindari menggunakan pot plastik yang cepat rusak. Cari pot plastik berkualitas baik dan sunstainable. Pot plastik memiliki banyak ukuran dan warna sehingga bisa dipilih sesuai dengan kebutuhan," imbuhnya kepada Kompas.com dalam acara media gathering yang di Tangerang, baru-baru ini. 

Sementara itu, dilansir dari India Gardening, Rabu (28/9/2022), ada beberapa tanaman yang cocok diletakkan di pot tanah liat seperti berikut. 

Ficus benjamina 

Ilustrasi tanaman beringin (Ficus benjamina) di dalam pot. SHUTTERSTOCK/ANTONOVSKAY ANZHELLA Ilustrasi tanaman beringin (Ficus benjamina) di dalam pot.
Ficus benjamina bekerja baik di pot terakota atau tanah liat. Tanaman ini populer membersihkan udara dengan menyerap unsur-unsur seperti formaldehida, benzena, serta trikloretilena dari sekitarnya.  

Baca juga: Cara Menanam Bunga Krisan di Pot, Bisa Mempercantik Balkon

Dracaena 

Tanaman hias dracaena dapat menambahkan getaran tropis ke interior rumah. Gunakan pot tanah liat untu menyerap air serta membuat tanaman tetap tumbuh subur. 

Kroton 

Berbeda dengan tanaman hias umumnya, kroton tidak memerlukan penyiraman rutin. Karena itu, penggunaan pot tanah liat menjadi pilihan yang baik untuk tanaman hias ini. 

Ponytail palm

Berkat batangnya yang gemuk, tanaman ponytail palm dapat menyimpan air lebih lama. Menanam ponytail palm di pot terakota akan memastikannya tidak berada di tanah basah dan membuat bahagia.  

Baca juga: Gampang, Ini Cara Menanam Bonggol Aglonema di Pot

Lidah buaya 

Ilustrasi tanaman lidah buayaUnsplash/Stephanie Harvey Ilustrasi tanaman lidah buaya
Dikenal karena khasiat obatnya, lidah buaya memiliki daun hijau berdaging dengan tepi bergigi. Lidah buaya adalah salah satu tanaman yang kuat, tahan kekeringan, dan tumbuh subur di pot terakota. 

Philodendron

Philodendron tumbuh baik di pot terakota karena memungkinkan aerasi yang lebih baik di tanah. 

Lidah mertua 

Memiliki bentuk daun yang tegak seperti pedang membuat tampilan lidah mertua begitu menakjubkan. Daunnya yang spektakuler memiliki variasi warna hijau yang cocok dengan pot terakota yang tampak perdesaan.  

Baca juga: 6 Media Tanam untuk Menanam Bunga Anggrek dalam Pot

Spider plant 

Ilustrasi tanaman hias spider plant atau tanaman laba-laba. SHUTTERSTOCK/IZZ HAZEL Ilustrasi tanaman hias spider plant atau tanaman laba-laba.
Tanaman spider plant atau laba-laba memiliki daun bergaris-garis dengan warna hijau dan putih. Tanaman ini dapat membersihkan udara dalam ruangan dan tampak hebat menggunakan pot tanah liat atau terakota. 

Sukulen 

Sukulen menyukai media yang diangin-anginkan dan dikeringkan dengan baik untuk berkembang. Sebab, kelebihan air adalah penyebab utama kematiannya dan pembusukan akar.

Untuk itu, menggunakan pot terakota adalah pilihan terbaik untuk semua jenis tanaman sukulen. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Ide Dekorasi Sudut Kosong di Dalam Rumah

5 Ide Dekorasi Sudut Kosong di Dalam Rumah

Decor
Kompor Induksi Vs Kompor Listrik, Mana yang Lebih Bagus?

Kompor Induksi Vs Kompor Listrik, Mana yang Lebih Bagus?

Home Appliances
5 Bahan Dapur yang Bisa Mengusir Hama di Rumah

5 Bahan Dapur yang Bisa Mengusir Hama di Rumah

Do it your self
5 Kesalahan Membersihkan Kamar Tidur yang Harus Dihindari

5 Kesalahan Membersihkan Kamar Tidur yang Harus Dihindari

Do it your self
6 Barang yang Dapat Dibersihkan dengan Rol Serat

6 Barang yang Dapat Dibersihkan dengan Rol Serat

Housing
5 Cara Menghilangkan Noda Detergen dari Pakaian

5 Cara Menghilangkan Noda Detergen dari Pakaian

Do it your self
Cara Menghilangkan Bekas Lecet dari Dinding dan Lantai

Cara Menghilangkan Bekas Lecet dari Dinding dan Lantai

Do it your self
6 Cara Membasmi Jangkrik dari Rumah

6 Cara Membasmi Jangkrik dari Rumah

Housing
Jangan Asal, Ini Cara Mencuci Selimut Berdasarkan Materialnya

Jangan Asal, Ini Cara Mencuci Selimut Berdasarkan Materialnya

Do it your self
6 Cara Menyimpan Syal Agar Tidak Mudah Rusak

6 Cara Menyimpan Syal Agar Tidak Mudah Rusak

Do it your self
Cara Mencuci Bantal Menggunakan Tangan dan Mesin Cuci

Cara Mencuci Bantal Menggunakan Tangan dan Mesin Cuci

Do it your self
6 Ide Kamar Mandi Industrial, Unik dan Fungsional

6 Ide Kamar Mandi Industrial, Unik dan Fungsional

Decor
6 Cara Mendekorasi Kamar Mandi Kecil, Bikin Nyaman dan Indah

6 Cara Mendekorasi Kamar Mandi Kecil, Bikin Nyaman dan Indah

Decor
6 Cara Menata Lemari Kecil agar Bisa Menyimpan Banyak Pakaian

6 Cara Menata Lemari Kecil agar Bisa Menyimpan Banyak Pakaian

Do it your self
5 Manfaat Lemon untuk Kebun, dari Usir Ular sampai Gulma

5 Manfaat Lemon untuk Kebun, dari Usir Ular sampai Gulma

Pets & Garden
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com