JAKARTA, KOMPAS.com - Terkadang kucing lebih suka tidur siang di tempat bertengger pribadi atau memilih tempat yang aman di sudut tersembunyi, tetapi cepat atau lambat, kebanyakan kucing akhirnya akan tidur di pangkuan, dada, atau bahkan kepala pemiliknya.
Dilansir dari Treehugger, Jumat (5/3/2021), kucing mungkin melakukan ini untuk terikat dan merasa lebih dekat dengan manusia kesayangannya.
Akan tetapi, perilaku ini sebagian besar merupakan hasil naluri biologis, terutama cara anak kucing bersosialisasi dengan ibu dan saudara kandungnya serta cara kucing dewasa berinteraksi satu sama lain di alam liar.
Baca juga: Apa yang Diimpikan oleh Kucing Saat Tidur?
Berikut adalah beberapa alasan paling umum mengapa kucing Anda tidur dengan Anda.
Kucing memiliki kelenjar aroma yang melepaskan feromon ke seluruh tubuhnya. Menandai manusia dengan feromon, berarti bahwa mereka adalah bagian dari kelompok kucing.
Hal ini merupakan suatu perilaku yang dipelajari dalam kelompok kucing di alam liar untuk membedakan anggota kawanan dari non-anggota.
Saat kucing tidur di atas Anda, itu menandai Anda dengan aromanya sehingga dapat diyakinkan bahwa Anda mencium baunya yang familier dan aman.
Bahkan kucing yang menikmati kesendirian dapat menggosok dan menundukkan kepala pemiliknya sebagai bagian dari proses menandai aroma yang sama.
Baca juga: 8 Hal yang Disukai Kucing, Apa Saja?
Kehangatan menginduksi relaksasi tidur pada kucing, dan langsung di atas manusia menjadikan kucing lebih hangat.
Kehangatan juga dapat berkontribusi pada permulaan atau pemeliharaan tidur restoratif pada kucing, artinya mencari titik hangat untuk tidur dapat membantunya tetap sehat.
Hewan lebih rentan diserang saat mereka tidur, tidak terkecuali kucing. Akibatnya, kucing yang menganggap pemiliknya sebagai tanda keselamatan dan keamanan akan senang tidur di dekat atau di dekat mereka.
Perilaku ini juga dapat ditelusuri kembali ke masa kanak-kanak. Saat kucing muda tumbuh, mereka biasanya menyusui dari induknya, dan tidur bersama dalam kelompok, terkadang bertumpuk.
Terutama tanpa kucing lain di dalam rumah, manusia mungkin memiliki peran pengganti dalam situasi ini.