Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 03/12/2020, 09:51 WIB
Abdul Haris Maulana,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada bangunan sebuah rumah, umumnya terdapat bahan material menggunakan kusen kayu seperti di pintu, jendela, plafon, dan lain sebagainya.

Sayangnya, kusen kayu pada sebuah rumah atau bangunan lainnya kerap diserang oleh hama penganggu berupa rayap, yang bisa menyebabkan kerusakan luar biasa terhadap material kayu.

Rayap atau anai-anai merupakan hama koloni yang bersarang dan memakan kayu perabotan atau kerangka rumah sehingga menimbulkan banyak kerugian secara ekonomi.

Baca juga: Cara Mudah Bikin Furnitur Kayu Kembali Kinclong Seperti Baru

Bila terlambat mendeteksi keberadaan rayap, kerusakan rumah pun bisa terlanjur terjadi, yang mana mau tak mau kamu harus mengganti material kayu yang sudah dihinggapi rayap.

Untuk mencegah kerusakan material kayu semakin parah di kemudian hari, ketahui tips untuk mengenali keberadaan rayap sebelum bahan kayu di rumahmu diserang habis oleh mereka, dilansir dari beberapa sumber, Kamis, (3/12/2020).

1. Mud tubes

Mude tubes atau tabung lumpur adalah terowongan kecil yang dibuat oleh rayap untuk mengangkut makanan kembali ke koloni.

Biasanya mud tubes berupa gundukan memanjang berwarna kecokelatan pada dinding rumah yang berongga menyerupai terowongan yang terbuat dari puing-puing tembok, lumpur, debu, hingga kotoran rayap sendiri.

Baca juga: Simak, Tips Mencegah Furnitur Kayu Berjamur

Tanda satu ini menjadi ciri umum keberadaan rayap yang paling dikenal, yang umumnya menyebar dari tanah ke sepanjang dinding kayu.

Hanya dengan menghancurkannya dan membersihkan kotorannya tidak akan menyingkirkan rayap di area tersebut.

Mud tubes juga dapat muncul di tanaman atau pohon berkayu besar di taman atau di sekitar rumahmu. Rayap itu sendiri kemudian mulai menyerang furnitur kayu, lemari, dan bahkan bingkai foto di dalam rumah.

2. Terdapat rongga pada kayu

Rayap biasanya memakan kayu dari dalam hingga ke luar dan meninggalkan kayu atau cat dengan lapisan tipis.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com