Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasukan Disiapkan ke Rafah, Israel Yakin Hamas Sembunyi di Antara Warga

Kompas.com - 08/04/2024, 23:17 WIB
Albertus Adit

Penulis

Sumber AFP

JALUR GAZA, KOMPAS.com - Pasukan Israel telah ditarik dari Gaza selatan. Tetapi, Israel mempunyai rencana lain yakni tengah mempersiapkan serangan ke Rafah.

Sebab, Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant pada Senin (8/4/2024) yakin bahwa kelompok Hamas ada di antara 1,5 juta warga Palestina yang ada di Rafah.

Dia juga mengatakan bahwa divisi komando Israel ditarik setelah berbulan-bulan pertempuran sengit karena Hamas tidak ada lagi di Khan Younis, di utara Rafah.

Baca juga: PBB: Ini Dampak Invasi Israel di Rafah bagi Warga Sipil

Selain itu, Gallant juga menyatakan bahwa saat ini adalah waktu yang tepat untuk melakukan kesepakatan penyanderaan dengan Hamas.

Dengan pembicaraan tidak langsung antara Israel dan Hamas mengenai gencatan senjata di Gaza dan kesepakatan penyanderaan yang sedang berlangsung di Kairo, Gallant mengungkapkan sesuatu.

"Saya pikir kita berada pada saat yang tepat untuk melakukan kesepakatan dengan Hamas," kata dia dihadapan tentara Israel, dikutip dari AFP.

Menurutnya, tekanan tanpa henti terhadap Hamas dan kekuatan yang dimiliki dalam kampanye ini, memberinya fleksibilitas dan kebebasan bertindak.

Baca juga: Serangan Udara Israel Bunuh Komandan Hezbollah di Lebanon

"Akan ada keputusan sulit dan kami akan siap membayar demi mendapatkan kembali para sandera, dan kemudian kembali berperang," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com