Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Elon Musk Tegaskan Tak Akan Menyumbang Uang pada Trump atau Biden

Kompas.com - 07/03/2024, 17:30 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber Reuters

LOS ANGELES, KOMPAS.com - Miliarder Elon Musk, CEO perusahaan pembuat kendaraan listrik Tesla, mengatakan bahwa dia tidak akan menyumbangkan uang kepada kandidat presiden dari Partai Republik Donald Trump atau Presiden dari Partai Demokrat Joe Biden dalam pemilihan umum tahun ini.

Ini disampaikannya satu hari setelah bertemu dengan Trump di Florida.

Trump bertemu dengan Musk, salah satu orang terkaya di dunia, dengan sekelompok kecil orang lainnya di Florida pada akhir pekan lalu, sebuah sumber mengkonfirmasi kepada Reuters, saat mantan presiden tersebut mencari suntikan dana besar untuk kampanyenya.

Baca juga: Ini Respons Elon Musk saat Diundang Hamas ke Gaza Menyaksikan Pembantaian Israel

Dalam sebuah postingan di platform media sosialnya, X, Musk mengatakan: "Untuk memperjelas, saya tidak menyumbangkan uang kepada salah satu kandidat Presiden AS."

Pada tahun 2022, Musk meminta rakyat Amerika untuk memilih Kongres dari Partai Republik pada pemilu paruh waktu AS untuk mengimbangi Partai Demokrat.

Dia mengatakan di X bahwa Biden mendorong para migran untuk datang ke Amerika Serikat sehingga mereka dapat memilih Demokrat, meskipun orang yang tidak memiliki kewarganegaraan AS tidak memenuhi syarat untuk memilih dalam pemilihan federal.

Baca juga: Pejabat Hamas Undang Elon Musk Kunjungi Gaza

Sebelumnya, Nikki Haley mengakhiri tantangan panjangnya terhadap Trump, memastikan bahwa ia akan menjadi kandidat Partai Republik dalam pertandingan ulang dengan Biden pada November.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Rangkuman Hari Ke-805 Serangan Rusia ke Ukraina: Jika Perancis Kirim Pasukan | Mengenal Chloropicrin

Rangkuman Hari Ke-805 Serangan Rusia ke Ukraina: Jika Perancis Kirim Pasukan | Mengenal Chloropicrin

Global
Serangan Israel Tewaskan Komandan Angkatan Laut Hamas

Serangan Israel Tewaskan Komandan Angkatan Laut Hamas

Global
Hamas Tolak Berkompromi Lebih Banyak dengan Israel Terkait Gencatan Senjata

Hamas Tolak Berkompromi Lebih Banyak dengan Israel Terkait Gencatan Senjata

Global
Israel Serang Rafah: Jalanan Sepi, Warga Ketakutan

Israel Serang Rafah: Jalanan Sepi, Warga Ketakutan

Global
Protes Mahasiswa Pro-Palestina di Amsterdam Dibubarkan Polisi

Protes Mahasiswa Pro-Palestina di Amsterdam Dibubarkan Polisi

Global
Biden Menyesal AS Kirim Senjata ke Israel yang Menewaskan Warga Palestina

Biden Menyesal AS Kirim Senjata ke Israel yang Menewaskan Warga Palestina

Global
AS Tegas Peringatkan Israel, Pasokan Senjata Akan Disetop jika Lanjutkan Serang Rafah

AS Tegas Peringatkan Israel, Pasokan Senjata Akan Disetop jika Lanjutkan Serang Rafah

Global
[POPULER GLOBAL] PRT Dapat Warisan Rp 43,5 Miliar | Israel Serang Rafah

[POPULER GLOBAL] PRT Dapat Warisan Rp 43,5 Miliar | Israel Serang Rafah

Global
Israel Serang Rafah: Hamas Lawan Balik, AS Hentikan Pengiriman Senjata

Israel Serang Rafah: Hamas Lawan Balik, AS Hentikan Pengiriman Senjata

Global
Militer Taiwan Siap Hadapi Apapun Langkah China saat Presiden Lai Mulai Menjabat

Militer Taiwan Siap Hadapi Apapun Langkah China saat Presiden Lai Mulai Menjabat

Global
Ada Air Terjun di Kantor, Ternyata Ini Penyebabnya

Ada Air Terjun di Kantor, Ternyata Ini Penyebabnya

Global
Pria China Bangun dari Koma 10 Tahun Berkat Perawatan Tulus Istrinya

Pria China Bangun dari Koma 10 Tahun Berkat Perawatan Tulus Istrinya

Global
Ukraina Kemungkinan Mati Listrik di Seluruh Negeri Usai Serangan Besar Rusia

Ukraina Kemungkinan Mati Listrik di Seluruh Negeri Usai Serangan Besar Rusia

Global
India Tangkap 4 Orang yang Dituduh Selundupkan Orang untuk Jadi Tentara Rusia di Ukraina

India Tangkap 4 Orang yang Dituduh Selundupkan Orang untuk Jadi Tentara Rusia di Ukraina

Global
Kepala Propaganda yang Melayani Ketiga Pemimpin Korea Utara Meninggal

Kepala Propaganda yang Melayani Ketiga Pemimpin Korea Utara Meninggal

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com