Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awak Kabin Menari di Atas Sayap Pesawat, Bos Swiss Airlines Ngamuk

Kompas.com - 31/08/2023, 21:00 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber NDTV

 BUONES AIRES, KOMPAS.com - Anggota awak kabin Swiss International Airlines menghadapi penyelidikan dari bos yang marah setelah mereka ketahuan menari dan mengambil foto di sayap pesawat Boeing 777.

Rekaman video yang kini viral itu diambil oleh seorang traveler yang sedang menunggu di terminal bandara.

Dilansir dari NDTV (31/8/2023), video yang belum diketahui waktu persisnya tersebut memperlihatkan seorang pramugari wanita sedang menari di sayap pesawat dan dia kemudian ditemani oleh seorang rekan prianya.

Baca juga: Rusia Tegaskan Tak Akan Selidiki Pesawat yang Ditumpangi Prigozhin

Selanjutnya, orang kedua, yang dianggap sebagai kepala kabin senior, muncul dan mulai melakukan pose binaraga.

Klip tersebut juga menampilkan dua awak darat di landasan berpose untuk difoto di depan mesin pesawat.

Video tersebut direkam awal bulan ini dan memicu kemarahan di kalangan manajemen Swiss International Airlines.

Menanggapi klip viral tersebut, maskapai penerbangan mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa perilaku ini tidak akan ditoleransi.

“Apa yang tampak lucu dalam video itu mengancam nyawa,” kata juru bicara Swiss Michael Pelzer.

“Sayap Boeing 777 tingginya sekitar lima meter (16,4 kaki). Jatuh dari ketinggian tersebut ke permukaan yang keras dapat menimbulkan bencana," tambahnya.

Menurut The New York Post, Pelzer menambah pernyataannya dengan mengatakan bahwa awak pesawat hanya boleh menginjakkan kaki di sayap pesawat jika terjadi keadaan darurat yang mengerikan seperti evakuasi.

Baca juga: Pendaki Indonesia Rencanakan Pendakian Tebing Maut di Gunung Eiger Swiss

Para petinggi maskapai penerbangan, termasuk wakil presiden maskapai Martin Knuchel, menyerukan penghentian tindakan bodoh semacam ini.

"Saya marah dan kecewa," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com