BOSTON, KOMPAS.com - Seorang pengusaha terkemuka Pakistan dan putranya termasuk di antara lima orang di kapal selam wisata Titanic yang masih hilang di Atlantik Utara.
Selain itu, ada miliader Inggris bernama Hamish Harding. Perusahaan penerbangannya mengonfirmasi dia ikut dalam ekspedisi tersebut.
Kapal selam Titanic sepanjang 6,5 meter ini dioperasikan oleh OceanGate Expedition. Penyelaman dilakukan pada Minggu (18/6/2023), dan hilang kontak kurang dari dua jam kemudian.
Baca juga: Wujud Kapal Selam Wisata Titanic yang Hilang dan Tantangan Pencariannya
Berikut ini adalah daftar penumpang kapal selam wisata Titanic yang belum ditemukan:
Miliarder Inggris dan ketua perusahaan penerbangan Action Aviation itu termasuk di antara mereka yang hilang.
Harding yang menetap di Dubai telah memposting di media sosial bahwa dia bangga menuju Titanic sebagai "spesial misi".
"Karena musim dingin terburuk di Newfoundland dalam 40 tahun terakhir, misi ini kemungkinan besar akan menjadi misi berawak pertama dan satu-satunya ke Titanic pada tahun 2023," tambahnya, dikutip dari Reuters.
Harding juga ikut serta dalam misi penerbangan "One More Orbit" pada 2019 yang mencatat rekor penerbangan tercepat mengelilingi bumi dengan pesawat terbang di kedua kutub geografis.
"Dia tidak tinggal diam. Jika dia tidak bekerja keras, dia menjelajah dengan keras," kata Jannicke Mikkelson, seorang penjelajah dan teman Hamish.
Baca juga: Cerita Mantan Penumpang Kapal Selam Wisata Titanic, Dulu Sempat Hilang 3 Jam
Pihak keluarga telah mengonfirmasi bahwa mereka ada di kapal selam.
Shahzada adalah vice chairman salah satu konglomerat terbesar Pakistan, Engro Corporation, dengan investasi pada pupuk, manufaktur kendaraan, energi, dan teknologi digital.
Dalam situs web SETI, sebuah lembaga penelitian yang berbasis di California di mana ia menjadi salah satu pengawasnya, disebutkan bahwa Shahzada tinggal di Inggris bersama istri dan dua anaknya.
Minat Shahzada meliputi fotografi satwa liar, berkebun, dan menjelajahi habitat alami, sedangkan Suleman adalah penggemar literatur fiksi ilmiah, menurut pernyataan dari Dawood Group.
Penjelajah asal Perancis berusia 77 tahun itu dilaporkan termasuk di antara lima orang di dalam kapal selam wisata Tinatic yang masih hilang.
Dia adalah direktur penelitian bawah laut di sebuah perusahaan yang memiliki hak atas bangkai kapal Titanic.
Baca juga: Kapal Selam Wisata Titanic Hilang, Sisa Oksigen Tinggal 70 Jam