Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER GLOBAL] Kemajuan Serangan Balasan Ukraina | Cara 4 Anak Selamat 40 Hari di Amazon

Kompas.com - 14/06/2023, 05:23 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – Berita Ukraina membuat kemajuan dalam serangan balasan dan berhasil merebut kembali tujuh desa dari pasukan Rusia memuncaki daftar Populer Global kali ini.

Di bawahnya, ada berita yang mengungkap cara empat anak bisa bertahan hidup selama 40 hari di hutan Amazon tanpa orang tua setelah menjadi korban kecelakaan pesawat.

Berita di kanal Global Kompas.com yang paling banyak dibaca selanjutnya, yakni memuat kabar Rusia berhasil merebut tank Leopard di Ukraina.

Baca juga: [POPULER GLOBAL] Update Kecelakaan Pesawat di Amazon | Cerita “Kebangkitan” Bella

Untuk lebih lengkapnya, berikut rangkuman daftar Populer Global edisi Selasa (13/6/2023) hingga Rabu (14/6/2023) pagi yang dapat Anda simak:

1. Buat Kemajuan dalam Serangan Balasan, Ukraina Klaim Rebut Kembali 7 Desa

Ukraina pada Senin (12/6/2023) mengeklaim telah merebut kembali tujuh desa dan memperoleh sedikit kemajuan dalam serangan balasan keras terhadap pasukan Rusia.

"Pertempuran itu sulit, tetapi kami bergerak maju, ini sangat penting," kata Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dalam pidato pada Senin malam.

"Saya berterima kasih kepada orang-orang kami untuk setiap bendera Ukraina yang kini telah dikembalikan ke tempat yang seharusnya di desa-desa di wilayah yang baru diduduki," tambahnya.

Baca selengkapnya di sini

2. Begini Cara 4 Anak Selamat 40 Hari di Hutan Amazon Usai Kecelakaan Pesawat

Sebanyak empat anak selamat di hutan Amazon, Kolombia. Mereka bertahan hidup 40 hari berbekal keberanian dan pengetahuan tentang hutan, setelah pesawat yang mereka tumpangi jatuh.

Keempat kakak-adik bersaudara kandung itu bernama Lesly (13), Soleiny (9), Tien Noriel (5), dan Cristin (1).

Mereka ditemukan selamat pada Jumat (9/6/2023) dalam kondisi lemah. Pencarian besar-besaran dilakukan sekitar 200 tentara dan ahli hutan pribumi.

Baca selengkapnya di sini

Baca juga: [POPULER GLOBAL] Perkampungan Ilegal WNI di Malaysia | Sosok di Balik Video Porno “Transportasi Umum”

3. Rusia Rebut Tank Leopard di Ukraina, Jerman: Kami Tak Bisa Ganti Semua

Menteri Pertahanan Jerman Boris Pistorius mengatakan, pihaknya tidak bisa mengganti semua tank Leopard untuk Ukraina yang diklaim telah dihancurkan atau direbut oleh Rusia.

Jerman pada awal tahun ini mengirim tank Leopard yang canggih ke Ukraina, setelah Kyiv selama berbulan-bulan memintasenjata berat guna mendukung upaya melawan Rusia.

Pistorius dalam wawancara dengan stasiun tv RTL mengungkapkan, "Kami tidak akan bisa mengganti semua tank yang sekarang sudah tidak berfungsi".

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com