Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perseteruan Antar Tetangga di Florida Picu Insiden Penembakan

Kompas.com - 06/06/2023, 11:52 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber

MIAMI, KOMPAS.com - Seorang ibu Florida ditembak mati di pintu depan rumah tetangganya saat putranya yang berusia 9 tahun berdiri di sampingnya.

Hal ini jadi puncak kekerasan dari apa yang dikatakan polisi sebagai perseteruan tetangga selama 2,5 tahun.

Ajike Owens, 35 tahun, ditembak mati setelah pergi ke apartemen di Ocala milik tetangganya.

Baca juga: Insiden Penembakan di Pantai Hollywood, 9 Orang Terluka

Tetangga itu sebelumnya meneriaki anak-anak Owens saat mereka bermain di dekatnya dan melemparkan sepasang sepatu roda yang mengenai salah satu dari mereka, kata Sheriff Marion County Billy Woods di sebuah konferensi pers Senin (5/6/2023), dilansir dari Associated Press.

Deputi menanggapi panggilan masuk tanpa izin di apartemen Jumat (2/6/2023) lalu dan menemukan Owens menderita luka tembak.

Ibu empat anak itu dibawa ke rumah sakit terdekat, di mana dia meninggal. Ocala berjarak sekitar 70 mil (110 kilometer) barat laut Orlando.

"Saya berharap si penembak memanggil kami alih-alih mengambil tindakan sendiri," kata Woods.

"Saya berharap Owens menelepon kami dengan harapan kami tidak akan pernah sampai ke titik di mana kami berada di sini hari ini," tambahnya.

Sejak Januari 2021, kata Woods, para deputi sering menanggapi laporan perseteruan antara Owens dan wanita yang menembaknya.

Kantor sheriff belum menangkap atau mengidentifikasi penembaknya.

Baca juga: Pelaku Penembakan di Sekolah AS Minta Belas Kasihan agar Dibebaskan

Woods mengatakan para detektif sedang bekerja dengan Kantor Kejaksaan Negeri dan harus menyelidiki kemungkinan klaim pembelaan diri sebelum mereka dapat melanjutkan dengan kemungkinan tuntutan pidana.

Sheriff menunjukkan bahwa karena undang-undang Florida, dia tidak dapat melakukan penangkapan secara legal kecuali dapat membuktikan bahwa penembak tidak bertindak untuk membela diri.

Sebelum penembakan, anak-anak Owens sedang bermain di lapangan dekat apartemen penembak.

Baca juga: Setahun Penembakan Jurnalis Palestina Abu Akleh, Israel Belum Mengakui

Ketika Owens kemudian menghadapi wanita itu di apartemennya, terjadi pertengkaran, dan wanita itu menembak Owens melalui pintu depan, menurut polisi.

Pengacara hak sipil Benjamin Crump, yang mewakili keluarga Owens, mengatakan dalam bahwa penembak telah meneriakkan cercaan rasial pada anak-anak sebelum konfrontasi dengan ibu mereka. Owens dan anak-anaknya berkulit hitam.

Kantor sheriff belum mengonfirmasi ada cercaan yang diucapkan atau dikatakan apakah ras merupakan faktor dalam penembakan itu.

Baca juga: Pelaku Penembakan Mal di Texas adalah Satpam, Ideologinya Diselidiki

Woods juga mengatakan mereka belum mewawancarai anak-anak Owens, yang menyaksikan penembakan tersebut, karena penyelidik pertama-tama ingin terapis anak bekerja dengan mereka. Sebagian besar informasi yang dimiliki deputi berasal dari penembak, kata Woods.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Abu Vulkanik Erupsi Gunung Ruang Sampai ke Malaysia

Abu Vulkanik Erupsi Gunung Ruang Sampai ke Malaysia

Global
Saat Tentara Ukraina Kecanduan Judi Online, Terlilit Utang, dan Jual Drone Militer...

Saat Tentara Ukraina Kecanduan Judi Online, Terlilit Utang, dan Jual Drone Militer...

Global
Rangkuman Hari Ke-979 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Jatuhkan Rudal ATACMS | Norwegia Percepat Bantuan ke Ukraina

Rangkuman Hari Ke-979 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Jatuhkan Rudal ATACMS | Norwegia Percepat Bantuan ke Ukraina

Global
China Kirim 2 Panda Zhu Yu dan Jin Xi ke Kebun Binatang Madrid

China Kirim 2 Panda Zhu Yu dan Jin Xi ke Kebun Binatang Madrid

Global
Mengapa Rencana Serangan Darat Israel ke Rafah di Gaza Begitu Dikecam?

Mengapa Rencana Serangan Darat Israel ke Rafah di Gaza Begitu Dikecam?

Global
Jerman Sambut Baik Keputusan Ekspor Senjata ke Israel

Jerman Sambut Baik Keputusan Ekspor Senjata ke Israel

Global
AS Disebut Akan Turunkan Ganja ke Golongan Obat Berisiko Rendah

AS Disebut Akan Turunkan Ganja ke Golongan Obat Berisiko Rendah

Global
Trump Didenda Rp 146 Juta dan Diancam Dipenjara karena Langgar Perintah Pembungkaman dalam Kasus Uang Tutup Mulut

Trump Didenda Rp 146 Juta dan Diancam Dipenjara karena Langgar Perintah Pembungkaman dalam Kasus Uang Tutup Mulut

Global
[POPULER GLOBAL] Rudal Korea Utara di Ukraina | Mahasiswa New York Rela Diskors demi Bela Palestina

[POPULER GLOBAL] Rudal Korea Utara di Ukraina | Mahasiswa New York Rela Diskors demi Bela Palestina

Global
Kapal AL Italia Tembak Drone di Laut Merah, Diduga Milik Houthi

Kapal AL Italia Tembak Drone di Laut Merah, Diduga Milik Houthi

Global
Rusia Jatuhkan 6 Rudal ATACMS Buatan AS yang Diluncurkan Ukraina

Rusia Jatuhkan 6 Rudal ATACMS Buatan AS yang Diluncurkan Ukraina

Global
Rusia Terus Serang Kharkiv Ukraina, Warga Semakin Tertekan dan Gelisah

Rusia Terus Serang Kharkiv Ukraina, Warga Semakin Tertekan dan Gelisah

Global
Universitas Columbia AS Mulai Jatuhkan Skors ke Mahasiswa Pedemo Pro-Palestina

Universitas Columbia AS Mulai Jatuhkan Skors ke Mahasiswa Pedemo Pro-Palestina

Global
Netanyahu: Israel Akan Serang Rafah dengan atau Tanpa Gencatan Senjata

Netanyahu: Israel Akan Serang Rafah dengan atau Tanpa Gencatan Senjata

Global
Peringati 75 Tahun Hubungan Bilateral, AS-Indonesia Luncurkan Kunjungan Kampus dan Kontes Fotografi

Peringati 75 Tahun Hubungan Bilateral, AS-Indonesia Luncurkan Kunjungan Kampus dan Kontes Fotografi

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com