Mantan Presiden Rusia: Fregat dengan Rudal Hipersonik Akan Menyadarkan Musuh

MOSKWA, KOMPAS.com – Bergabungnya kapal fregat Admiral Gorshkov yang dipersenjatai dengan rudal hipersonik Zircon ke dalam dinas militer Rusia akan menyadarkan siapa pun yang mengancam Moskwa dan sekutunya.

Hal tersebut disampaikan Mantan Presiden Rusia Dmitry Medvedev pada Kamis (5/1/2023) melalui Telegram, sebagaimana dilansir Yeni Safak.

“Hadiah utama untuk tahun baru berupa muatan rudal Zircon telah berlayar kemarin ke pantai negara-negara NATO,” tulis Medvedev.

Baca juga: Rudal Hipersonik Rusia Avangard Segera Masuk Layanan, 30 Menit Capai Target

Medvedev mengeklaim, rudal hipersonik Zircon memiliki jangkauan 1.000 Kilometer dengan kecepatan Mach 9 alias sembilan kali lebih cepat dari kecepatan suara.

Dia menambahkan, rudal hipersonik Zircon mampu menghindari sistem pertahanan rudal apa pun jenisnya.

“Jadi bersukacitalah! Ini akan menyadarkan mereka siapa pun yang akan menimbulkan ancaman langsung ke Rusia dan sekutu kami,” ujar Medvedev.

Dia berujar, Rusia akan berbicara kepada lawan-lawannya dalam “bahasa kekuasaan” lewat produksi lebih banyak persenjataan untuk membalaskan dendam mereka yang terbunuh selama invasi Rusia ke Ukraina.

Baca juga: Bukan Sekadar Rudal Hipersonik, Iran Mengaku Sudah Buat Rudal Balistik Hipersonik

Pada Rabu (4/1/2023), Presiden Rusia Vladimir Putin dan Menteri Pertahanan Rusia Sergey Shoygu berpartisipasi dalam peluncuran fregat Admiral Gorshkov dengan rudal hipersonik Zircon.

Fregat Admiral Gorshkov mulai beroperasi pada 2018 sebagai bagian dari Armada Utara Rusia.

Pada Desember 2021, fregat tersebut tiba di pangkalan Armada Utara di Severomorsk setelah menjalani pemeliharaan terjadwal di Kronstadt Marine Plant.

Pada 30 Juli 2021, Putin menyampaikan bahwa Admiral Gorshkov akan menjadi fregat pertama yang dilengkapi dengan rudal hipersonik Zircon.

Baca juga: Waspadai Korea Utara dan China, Jepang Bersiap Terjunkan Rudal Hipersonik