Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Skandal Kecurangan Turnamen Catur Dunia: Hans Niemann Diduga Curang di Lebih dari 100 Game Online

Kompas.com - 06/10/2022, 08:51 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

Sumber BBC

Magnus Carlsen (kiri) menonton pertandingan catur Hans Niemann (kanan) di Sinquefield Cup edisi 2022, difoto oleh Lennart Ootes.CHESSPHOTOSHOP.COM via TWITTER Magnus Carlsen (kiri) menonton pertandingan catur Hans Niemann (kanan) di Sinquefield Cup edisi 2022, difoto oleh Lennart Ootes.

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Hans Niemann, pemain catur yang berada di tengah pusaran skandal kecurangan turnamen catur dunia, dilaporkan "kemungkinan" curang di lebih dari 100 game online, menurut sebuah penyelidikan.

Hans Niemann awalnya dituduh oleh juara dunia Magnus Carlsen melakukan kecurangan, meskipun tidak ada bukti yang diajukan.

Sekarang penyelidikan oleh Chess.com mengatakan Niemann kemungkinan telah melakukan penipuan "lebih sering" daripada yang diakuinya.

Baca juga: Hans Niemann Buka Suara Setelah Tuduhan Kecurangan Permainan Caturnya: Tak Akan Mundur

Tetapi tidak ditemukan bukti bahwa dia curang dalam permainannya melawan Carlsen atau dalam permainan catur offline "over-the-board".

Pemain catur asal Amerika Serikat (AS) itu telah mengakui melakukan kecurangan dalam permainan informal ketika dia masih muda. Tetapi, dia menyangkal melakukan kecurangan dalam permainan kompetitif.

Pemain berusia 19 tahun itu, yang telah didekati oleh BBC untuk dimintai komentar, sebelumnya menuduh Carlsen dan Chess.com mencoba merusak karirnya.

Skandal itu dimulai bulan lalu, setelah Carlsen, yang dianggap oleh banyak orang sebagai pemain terhebat sepanjang masa, dikalahkan oleh Niemann di Sinquefield Cup dalam kekalahan besar.

Pada saat itu, orang Norwegia itu telah membuat tuduhan terselubung tentang kecurangan terhadap Niemann dan baru secara terbuka menuduh lawannya itu minggu lalu.

Baca juga: Unik, Jembatan Ikonik di Chennai Dihias Seperti Papan Catur

Chess.com kini telah melaporkan 72 halaman investigasi permainan Niemann di situsnya, yang juga menjadi tempat sebagian besar pemain catur top dunia bersaing, termasuk untuk hadiah uang tunai.

Situs itu, yang telah melarang Niemann karena dugaan kecurangan, mengklaim kemungkinan dia curang baru-baru ini pada 2020. Itu termasuk dalam turnamen dengan hadiah uang dan melawan tokoh "terkenal" berperingkat tinggi dalam permainan.

Analisisnya membandingkan gerakan Niemann dengan yang disarankan oleh komputer catur - yang jauh lebih kuat daripada pemain terbaik sekalipun - dan kemungkinan hasilnya, di antara faktor-faktor lainnya.

"Secara keseluruhan, kami telah menemukan bahwa Hans kemungkinan telah curang di lebih dari 100 permainan catur online, termasuk untuk beberapa acara dengan hadiah uang," kata laporan itu sebagaimana dilaporkan BBC pada Rabu (5/10/2022).

"Dia sudah berusia 17 tahun ketika dia kemungkinan curang di beberapa pertandingan dan game ini. Dia juga streaming di 25 game ini."

Baca juga: Legenda Catur Garry Kasparov: Rusia Harus Dilemparkan Kembali ke Zaman Batu

Laporan tersebut bertentangan dengan pernyataan sebelumnya yang dibuat oleh Niemann.

Pria 19 tahun itu sempat mengaku bahwa dia hanya curang dalam game informal di situs ketika dia berusia 12 dan 16 tahun, tetapi tidak pernah dalam game kompetitif atau ketika dia streaming di platform game seperti Twitch.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Warga Palestina Berharap Perang Berakhir, Tapi Pesimis Gencatan Senjata Cepat Terwujud

Warga Palestina Berharap Perang Berakhir, Tapi Pesimis Gencatan Senjata Cepat Terwujud

Global
Politikus Muslim Sadiq Khan Menang Pemilihan Wali Kota London untuk Kali Ketiga

Politikus Muslim Sadiq Khan Menang Pemilihan Wali Kota London untuk Kali Ketiga

Global
Hamas Tuntut Gencatan Senjata Abadi, Israel: Itu Menghambat Proses Negosiasi

Hamas Tuntut Gencatan Senjata Abadi, Israel: Itu Menghambat Proses Negosiasi

Global
Makna di Balik Lagu Pop Propaganda Korea Utara yang Ternyata banyak Disukai Pengguna TikTok

Makna di Balik Lagu Pop Propaganda Korea Utara yang Ternyata banyak Disukai Pengguna TikTok

Global
Rangkuman Hari Ke-801 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Resmi Buru Zelensky | Ukraina Tembak Sukhoi Su-25

Rangkuman Hari Ke-801 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Resmi Buru Zelensky | Ukraina Tembak Sukhoi Su-25

Global
China Luncurkan Chang'e-6 ke Sisi Jauh Bulan, Ini Misinya

China Luncurkan Chang'e-6 ke Sisi Jauh Bulan, Ini Misinya

Global
Rangkuman Terjadinya Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa di 8 Negara

Rangkuman Terjadinya Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa di 8 Negara

Global
Rusia Masukkan Presiden Zelensky ke Dalam Daftar Orang yang Diburu

Rusia Masukkan Presiden Zelensky ke Dalam Daftar Orang yang Diburu

Global
[UNIK GLOBAL] Viral Pria India Nikahi Ibu Mertua | Galon Air Jadi Simbol Baru Protes Pro-Palestina

[UNIK GLOBAL] Viral Pria India Nikahi Ibu Mertua | Galon Air Jadi Simbol Baru Protes Pro-Palestina

Global
Rusia Jatuhkan 4 Rudal Jarak Jauh ATACMS Buatan AS yang Ditembakkan Ukraina

Rusia Jatuhkan 4 Rudal Jarak Jauh ATACMS Buatan AS yang Ditembakkan Ukraina

Global
Kelompok Bersenjata di Gaza Rampok Bank Palestina Rp 1,12 Triliun

Kelompok Bersenjata di Gaza Rampok Bank Palestina Rp 1,12 Triliun

Global
Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Dilanjutkan di Mesir

Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Dilanjutkan di Mesir

Global
Penembakan di Dekat Paris, 1 Tewas dan Melukai 6 Orang

Penembakan di Dekat Paris, 1 Tewas dan Melukai 6 Orang

Global
Populasi Menurun, Nyaris 4 Juta Rumah Kosong di Jepang

Populasi Menurun, Nyaris 4 Juta Rumah Kosong di Jepang

Global
Zebra Kabur di Jalan Raya AS, Penunggang Rodeo Datang Menyelamatkan

Zebra Kabur di Jalan Raya AS, Penunggang Rodeo Datang Menyelamatkan

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com