Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menilik Upaya Pemerintah Globalkan Produk Halal Indonesia

Kompas.com - 12/09/2022, 08:31 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Editor

Sumber Antara

KUALA LUMPUR, KOMPAS.com - Pameran produk halal pada ajang Malaysia International Halal Showcase (Mihas) digelar di Kuala Lumpur, Malaysia, dari 7 hingga 10 September 2022.

Berbagai macam produk halal dari Malaysia dan mancanegara dipromosikan dalam pameran produk halal terbesar di dunia tersebut. Tidak hanya dari Malaysia, produk halal dari negara-negara lain juga turut ditampilkan, termasuk produk halal dari Indonesia.

Digelar secara hibrida, Perusahaan Pengembangan Perdagangan Eksternal Maysia (Malaysia External Trade Development Corporation/Matrade) menyelenggarakan acara tersebut secara luring di Malaysia International Trade and Exhibition Centre (MITEC), Kuala Lumpur.

Baca juga: Indonesia Promosi Produk Halal ke Tatarstan melalui Russia Halal Expo 2022

Sementara, acara virtual berlangsung di situs mikro Mihas dari 7 hingga 10 September 2022, sebagaimana dilansir Antara.

Pameran produk halal Mihas merupakan platform bisnis industri halal yang memungkinkan pengunjung dan produsen produk halal terlibat dalam satu forum yang memberikan kesempatan bagi mereka untuk memperluas jangkauan pasar produk halal ke seluruh dunia.

Tidak hanya makanan dan minuman, 12 segmen produk halal lain juga turut dipromosikan antara lain jasa dan enabler atau penyedia solusi digital, kosmetik dan produk perawatan, mode, teknologi makanan, farmasi, rekreasi dan media, e-commerce, keuangan syariah, wisata, waralaba, pendidikan, serta seni dan kerajinan Islam.

"Mihas kembali lagi tahun ini, lebih besar dan lebih baik dari sebelumnya," kata CEO Matrade Datuk Mohd Mustafa Abdul Aziz dalam sebuah acara temu media, di Kuala Lumpur, Selasa (6/9/2022).

Baca juga: Daging Halal dan Kosher Jadi Polemik di Pilpres Perancis 2022

Mihas menampilkan lebih dari 1.300 stan, dengan lima negara peserta pameran teratas, antara lain adalah Kuwait, Indonesia, Thailand, Afrika Selatan dan Palestina. Secara total, MIHAS 2022 menarik banyak peserta internasional dari 30 negara lebih.

Bersamaan dengan edisi Mihas ke-18, International Sourcing Program (INSP) juga diadakan sebagai bagian dari rangkaian acara yang menjembatani lebih dari 1.700 pertemuan bisnis antara pembeli mancanegara dan eksportir produk halal Malaysia.

Para distributor Indonesia juga datang untuk mencari produk halal baru sehingga memungkinkan mereka untuk membuka peluang segmen pasar baru di Indonesia.

"Sebagaimana layaknya produk impor, mereka selalu punya pasar tersendiri. Dan produk-produk Malaysia ini kebanyakan produk-produk unik yang memang marketnya sendiri tidak begitu banyak atau belum ada," kata Direktur PT ACK Indonesia Rendy dalam INSP Mihas di Kuala Lumpur, Selasa.

Baca juga: Cerita Sarjana Teknik Jadi Driver Ojol: Saya Bantu Orangtua, asal Halal Tak Ada Salahnya

Rendy mengatakan alasannya mencari produk Malaysia adalah karena produk-produk tersebut mayoritas halal sehingga perusahaannya dapat lebih mudah mencari segmen pasar yang lebih luas di Indonesia.

Produsen-produsen tersebut juga bersedia untuk diaudit sertifikasi halalnya sehingga memberi kepastian bagi pasar.

Rendy menilai acara INSP Mihas sebagai kesempatan yang menarik karena ia bisa dengan mudah menemukan produsen produk halal tanpa harus melakukan survey dan pertemuan bisnis yang terkadang sulit untuk dilakukan.

Ditambah dengan pertemuan bisnis yang digelar secara daring, NISP Mihas secara total telah membantu menjembatani pertemuan bisnis antara hampir 600 eksportir Malaysia dengan lebih dari 400 pembeli dari 50 negara, termasuk Timur Tengah, Eropa, Asia Tengah, Asia Selatan, ASEAN, Oceania, dan kawasan Afrika.

Baca juga: Deretan Logo Halal di Negara Lain: Rusia, Korea, hingga Malaysia

Halaman:

Terkini Lainnya

Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Global
Meski Diprotes di Kontes Lagu Eurovision, Kontestan Israel Maju ke Final

Meski Diprotes di Kontes Lagu Eurovision, Kontestan Israel Maju ke Final

Global
Tasbih Antikuman Diproduksi untuk Musim Haji 2024, Bagaimana Cara Kerjanya?

Tasbih Antikuman Diproduksi untuk Musim Haji 2024, Bagaimana Cara Kerjanya?

Global
Kata Netanyahu Usai Biden Ancam Setop Pasok Senjata ke Israel

Kata Netanyahu Usai Biden Ancam Setop Pasok Senjata ke Israel

Global
Hubungan Biden-Netanyahu Kembali Tegang, Bagaimana ke Depannya?

Hubungan Biden-Netanyahu Kembali Tegang, Bagaimana ke Depannya?

Global
Kampus-kampus di Spanyol Nyatakan Siap Putuskan Hubungan dengan Israel

Kampus-kampus di Spanyol Nyatakan Siap Putuskan Hubungan dengan Israel

Global
Seberapa Bermasalah Boeing, Produsen Pesawat Terbesar di Dunia?

Seberapa Bermasalah Boeing, Produsen Pesawat Terbesar di Dunia?

Internasional
Terkait Status Negara, Palestina Kini Bergantung Majelis Umum PBB

Terkait Status Negara, Palestina Kini Bergantung Majelis Umum PBB

Global
Hamas Sebut Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza Kini Tergantung Israel

Hamas Sebut Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza Kini Tergantung Israel

Global
Antisemitisme: Sejarah, Penyebab, dan Manifestasinya

Antisemitisme: Sejarah, Penyebab, dan Manifestasinya

Internasional
Terjadi Lagi, Perundingan Gencatan Senjata Gaza Berakhir Tanpa Kesepakatan

Terjadi Lagi, Perundingan Gencatan Senjata Gaza Berakhir Tanpa Kesepakatan

Global
Presiden Ukraina Pecat Kepala Pengawalnya atas Rencana Pembunuhan

Presiden Ukraina Pecat Kepala Pengawalnya atas Rencana Pembunuhan

Global
Blinken: AS Menentang Pengusiran Warga Palestina dari Rafah

Blinken: AS Menentang Pengusiran Warga Palestina dari Rafah

Global
[POPULER GLOBAL] Biden Menyesal Kirim Senjata ke Israel | Rangkuman Perang Rusia-Ukraina

[POPULER GLOBAL] Biden Menyesal Kirim Senjata ke Israel | Rangkuman Perang Rusia-Ukraina

Global
Perang di Gaza, Hambat Pembangunan Manusia hingga 20 Tahun

Perang di Gaza, Hambat Pembangunan Manusia hingga 20 Tahun

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com