PM Irlandia Dinyatakan Positif Covid-19 saat Kunjungan ke Washington DC

 WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Perdana Menteri Irlandia Michael Martin dinyatakan positif Covid-19 pada Rabu (16/3/2022).

Ini dilaporkan duta besar negara itu untuk AS, memaksa perdana menteri untuk meninggalkan acara gala yang dihadiri Presiden AS Joe Biden.

Dilansir AFP, Martin, yang memegang posisi yang dikenal sebagai Taoiseach di Irlandia, berada di Washington dan dijadwalkan bertemu dengan Presiden Biden di Gedung Putih pada Kamis (17/3/2022) untuk memperingati Hari St Patrick.

Baca juga: Misteri Pencurian Kuda Balap Juara Irlandia pada 1983

Dia digambarkan duduk di sebelah Ketua DPR Nancy Pelosi di acara Gala Dana Irlandia di National Building Museum di ibu kota AS sesaat sebelum pergi ketika tes PCR kembali positif.

Duta Besar Irlandia untuk AS Daniel Mulhall menulis di Twitter.

"Saya mengisi Taoiseach setelah dia dinyatakan positif Covid-19. Saya berharap Taoiseach menjalani pemulihan dengan baik."

Mulhall pun memberikan pidato di acara yang seharusnya disampaikan Martin.

Taoiseach dijadwalkan mengunjungi Gedung Putih untuk memberi Biden semangkuk shamrock yang ditanam di Ballinskelligs, Irlandia barat daya, sejalan dengan tradisi Hari St Patrick yang sudah lama ada.

Baca juga: Diprotes Nelayan Irlandia, Rusia Pindahkan Latihan Angkatan Lautnya

Biden pun memberi pernyataan dalam pidatonya di acara gala.

"Saya mewarisi kebanggaan keluarga yang luar biasa dari pihak ibu saya, kebanggaan yang luar biasa sebagai orang Irlandia," ujarnya.

Martin merasa sehat dan pulih di properti tamu Presiden AS di Washington, Blair House.

Baca juga: Inggris, Wales, dan Irlandia Utara Catatkan 70.924 Kasus Covid-19 dalam 24 Jam

Tidak jelas bagaimana hasil positifnya akan memengaruhi jadwalnya di AS atau kepulangannya ke Irlandia.

Pada Minggu (19/3/2022), Irlandia akan mengadakan hari peringatan nasional untuk memperingati mereka yang meninggal selama pandemi Covid-19.