MOSKWA, KOMPAS.com - Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov menyamakan Amerika Serikat (AS) dengan Hitler dan Napoleon.
Lavrov mengatakan, AS mendikte Jerman apa yang baik untuk ketahanan energi Eropa, sebagaimana dilansir Sky News, Kamis (3/3/2022).
"Dan mereka mengatakan bahwa mereka tidak membutuhkan pipa itu (Nordstream 2) dan keamanan itu akan dijamin dengan pasokan dari AS, yang beberapa kali lebih mahal," tutur Lavrov.
Baca juga: Pasukan Rusia Dilaporkan Sabotase Kendaraan Sendiri, Menangis, dan Saling Tembak
Lavrov menambahkan, AS mencoba memaksakan pandangan mereka sendiri tentang masa depan Eropa.
"Napoleon dan Hitler, mereka memiliki tujuan untuk menguasai seluruh Eropa. Sekarang AS telah menguasai Eropa," imbuh Lavrov.
Russian Foreign Minister Sergei Lavrov has accused the international community of "hysteria" over Ukraine and likened the US to Nazi Germany, claiming that "Americans have got Europe under their control".
Live: https://t.co/cz5NTci6C4
???? Sky 501, Virgin 602 and Freeview 233 pic.twitter.com/RS1WxBHRDk
— Sky News (@SkyNews) March 3, 2022
"Dan kami melihat bahwa situasi ini benar-benar menunjukkan peran apa yang dimainkan Uni Eropa dalam situasi global,"sambung Lavrov.
Baca juga: 4 Jet Tempur Rusia Langgar Wilayah Udara Swedia
Lavrov melanjutkan dengan berbicara tentang bagaimana dalam film ada kejahatan mutlak dan kebaikan mutlak, dan mengatakan gambaran global berada dalam keadaan yang sama.
Dia menambahkan bahwa dia yakin jika "histeria" akan berakhir.
Lavrov juga mengatakan bahwa Rusia akan duduk bersama Ukraina untuk berunding.
"Tetapi hanya dengan satu syarat bahwa itu harus menjadi pihak yang setara yang bernegosiasi," ujar Lavrov.
Baca juga: Atlet Rusia dan Belarusia Dilarang Bertanding di Paralimpiade Musim Dingin
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.