Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyanderaan dalam Sinagoge di Texas, 4 Sandera Selamat, Pelaku Tewas

Kompas.com - 16/01/2022, 13:05 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Sumber AFP

TEXAS, KOMPAS.com – Penyanderaan dalam Sinagoge di Texas, Amerika Serikat (AS) berhasil ditangani.

Keempat orang yang disandera selama 10 jam dilaporkan telah dibebaskan tanpa cedera. Sementara, tersangka penyanderaan tewas.

Pengepungan sandera di kota kecil Colleyville di Texas, di mana tersangka tampaknya menuntut pembebasan seorang terpidana teroris, telah memicu curahan keprihatinan dari organisasi-organisasi Yahudi AS serta dari pemerintah Israel.

Baca juga: Pria Menyandera Jemaat Sinagoge di AS, Tim SWAT Diterjunkan

Kepala Kepolisian Colleyville Michael Miller mengatakan pada konferensi pers bahwa tim penyelamat menerobos sinagoge pada Sabtu malam dan menyelamatkan tiga sandera yang tersisa yang ditahan di dalam.

Seorang sandera pertama telah dibebaskan lebih dulu tanpa cedera beberapa jam sebelumnya.

"Tersangka sudah tewas," kata Miller kepada wartawan, sebagaimana diberitakan Kantor Berita AFP pada Minggu (16/1/2022) siang.

Agen Khusus FBI Dallas Matt DeSarno mengatakan empat sandera, termasuk seorang rabi lokal yang sangat dicintai, Charlie Cytron-Walker, tidak membutuhkan perawatan medis.

Keempatnya akan segera dipersatukan kembali dengan keluarga mereka.

"Dia (penyandera) tidak menyakiti mereka dengan cara apapun," katanya.

Sementara itu, ada laporan dari wartawan di lokasi, sempat muncul ledakan keras dan tembakan di sinagoga sesaat sebelum konferensi pers.

Gubernur Texas Greg Abbott juga telah mengumumkan bahwa para sandera yang tersisa dapat keluar hidup-hidup dan aman.

Baca juga: Perbarui Pemrograman, Netflix Naikkan Harga Langganan di AS dan Kanada

Itu lebih dari 10 jam setelah polisi diberitahu tentang keadaan darurat di Jemaat Beth Israel di Colleyville, sekitar 40 km sebelah barat Dallas.

ABC News melaporkan bahwa penyandera dalam kondisi bersenjata dan mengklaim memiliki bom di lokasi yang tidak diketahui.Namun, hal itu tidak dikonfirmasi oleh polisi meskipun Kepala Kepolisian Colleyville sempat mengatakan bahwa teknisi bom sedang membersihkan tempat kejadian.

Mengutip seorang pejabat AS yang diberi pengarahan tentang masalah tersebut, ABC News melaporkan pria itu menuntut pembebasan Aafia Siddiqui, yang dijuluki "Lady Qaeda" oleh tabloid AS.

Agen Khusus FBI Dallas Matt DeSarno, mengatakan pada konferensi pers bahwa tersangka telah diidentifikasi tetapi tidak mengungkapkan identitasnya.

Aparat penegak hukum memblokir jalan di dekat sinagoge Kongregasi Beth Israel di di Colleyville, Texas, AS, mana seorang pria menyandera beberapa orang pada Sabtu (15/1/2022).AP PHOTO/GARRETH PATTERSON Aparat penegak hukum memblokir jalan di dekat sinagoge Kongregasi Beth Israel di di Colleyville, Texas, AS, mana seorang pria menyandera beberapa orang pada Sabtu (15/1/2022).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com