Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Omicron Menyebar Cepat di AS, Kini Dominan Capai 73,2 Persen Kasus Covid-19

Kompas.com - 21/12/2021, 08:01 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Varian Omicron menyebar cepat di Amerika Serikat, dan kini mencapai 73,2 persen kasus Covid-19 di AS selama seminggu terakhir dari data yang tersedia.

Hal tersebut diumumkan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) pada Senin (20/12/2021).

Lonjakan kasus Covid-19 di Amerika ini didasarkan pada data sepekan hingga Sabtu (18/12/2021). Selama sepekan sebelumnya, Omicron hanya menyumbang 12,6 persen dari kasus AS.

Baca juga: WHO Keluarkan Peringatan Baru: Kasus Omicron Bisa Berlipat Ganda Setiap 3 Hari

Omicron juga sudah mencapai lebih dari 90 persen kasus baru Covid-19 AS di Pacific Northwest dan sebagian besar AS Selatan serta sebagian Midwest, menurut indikasi CDC yang dikutip AFP.

Kabar ini muncul menjelang pidato Covid oleh Presiden Joe Biden pada Selasa (21/12/2021). Sekretaris pers Gedung Putih Jen Psaki mengatakan, presiden tidak berencana me-lockdown negara sebagai tanggapan atas lonjakan tersebut.

"Ini pidato yang menguraikan dan langsung menjelaskan orang-orang Amerika tentang manfaat divaksinasi, langkah-langkah yang akan kami ambil untuk meningkatkan akses, dan untuk meningkatkan pengujian," ujarnya.

Penasihat pandemi utama AS Anthony Fauci pada Minggu (19/12/2021) memperingatkan tentang musim dingin yang suram ke depan, ketika varian Omicron memacu gelombang infeksi baru secara global.

"Dengan Omicron," kata Fauci kepada NBC News, "akan menjadi beberapa minggu hingga bulan yang sulit saat kita memasuki musim dingin lebih jauh."

Baca juga: Infeksi Ulang Omicron 5 Kali Lebih Tinggi daripada Delta, Gejalanya Tidak Lebih Ringan

Terlepas dari indikasi bahwa Omicron tidak lebih parah daripada varian Delta yang masih dominan, data awal menunjukkan bahwa Omicron bisa lebih menular dan mungkin memiliki resistensi yang lebih tinggi terhadap vaksin.

Sejak kali pertama dilaporkan di Afrika Selatan pada November, Omicron telah diidentifikasi di puluhan negara.

Di seluruh Amerika Serikat, rumah sakit semakin sibuk, pusat pengujian mengalami antrean panjang, dan acara-acara olahraga serta hiburan dibatalkan.

Mengendalikan virus corona terbukti sulit di AS, negara dengan vaksinasi dan pemakaian masker menjadi masalah politik yang memecah belah, dan mandat federal berakhir dalam pertempuran hukum yang berlarut-larut.

Baca juga: Penelitian Terbaru: Varian Omicron Berkembang 70 Kali Lebih Cepat daripada Delta

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com