Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kematian akibat Covid-19 di AS Tahun 2021 Melampaui Total Kematian pada 2020

Kompas.com - 23/11/2021, 17:06 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber UPI,CBS News

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Amerika Serikat disebut telah melewati tonggak Covid-19 lainnya.

Kematian akibat Covid-19 pada tahun 2021, nyatannya telah melampaui jumlah total kematian akibat virus tersebut pada tahun 2020.

Dilansir UPI, data dari Centers for Disease Control and Prevention hingga Minggu (21/11/2021) malam, menunjukkan bahwa ada 770.461 orang meninggal karena virus corona sejak Februari 2020.

Baca juga: Studi Terbaru Sebut Obat Penekan Kekebalan Tak Tingkatkan Risiko Covid-19 Parah

Pada tahun 2020, diperkirakan ada 377.883 kematian.

Pada tahun 2021, ada sekitar 392.578 kematian. Lebih banyak dari kematian keseluruhan pada 2020.

CDC mengatakan bahwa rata-rata kasus baru harian adalah 88.482, meningkat 16,1 persen dari minggu sebelumnya.

"Tingkat penularan komunitas di AS tetap tinggi dan kasusnya meningkat," kata badan tersebut.

Karena kasus telah melonjak dalam beberapa minggu terakhir, wilayah Upper Midwest "sangat terpukul".

Baca juga: Kenya Percepat Peluncuran Vaksin Covid-19, Hadapi Ancaman Gelombang Kelima

"Saya belum pernah melihat begitu banyak orang menggunakan ventilator pada satu waktu," kata Dr Joshua Huelster, seorang dokter perawatan kritis di Rumah Sakit Abbott Northwestern di Minneapolis, kepada CBS News.

Varian Delta ditambah sekitar 40 persen orang Amerika yang masih belum divaksinasi, terus menjadi tantangan dalam upaya memperlambat penyebaran Covid-19.

Dr Tom Friedan, mantan komisaris CDC dan mantan komisaris kesehatan di New York City menyatakan pentingnya beradaptasi di tengah wabah.

Baca juga: PM Belanda Kesal Sebut Provokator Kerusuhan Demo Aturan Covid-19 Idiot

"Varian Delta berbeda, dan menargetkan yang tidak divaksinasi untuk rawat inap dan hingga menghadapi kematian. Kita harus menggunakan semua alat yang kita miliki, termasuk vaksin, masker, ventilasi, dan perawatan yang terbukti, untuk mengalahkan virus," ujarnya.

Pada hari Jumat (19/11/2021), panel penasihat CDC mengizinkan suntikan booster untuk siapa pun yang berusia di atas 18 tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com