Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Setelah Salah Umumkan Kematian Shakespeare, Netizen Ramai Komentari Permintaan Maaf Presenter Ini

Kompas.com - 03/06/2021, 12:45 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

Sumber Daily Mail

BUENOS AIRES, KOMPAS.com - Pembaca berita Argentina meminta maaf lewat akun media sosialnya setelah viral karena salah mengumumkan kematian William Shakespeare 405 tahun lalu.

Noelia Novillo menjadi terkenal di dunia, setelah keliru mengabarkan kematian WIlliam Shakespeare. Alih-alih melaporkan pria Inggris yang pertama menerima suntikan Covid-19, dia malah merujuk pada penulis naskah terkenal yang meninggal pada 1616.

Baca juga: Presenter Ini Diejek karena Umumkan Kematian William Shakespeare... Terlambat 400 Tahun

“Kami mendapat berita yang mengejutkan kita semua mengingat kehebatan pria ini. Kita sedang membicarakan William Shakespeare dan kematiannya,” kata Novillo di stasiun TV Argentina Canal 26, ketika rekaman Bill Shakespeare mengobrol saat dia menerima vaksinasinya diputar.

“Seperti yang kita semua tahu, dia salah satu penulis paling penting dalam bahasa Inggris - bagi saya dia masternya. Ini dia.”

"Dia adalah orang pertama yang mendapatkan vaksin virus corona. Dia meninggal di Inggris pada usia 81 tahun,” lanjut dia saat itu.

Ketika kesalahan itu menjadi viral, awalnya pembaca berita itu mencoba menyalahkan kesalahan pada fakta bahwa dia 'kehilangan titik, koma, beberapa tanda kurung.'

Daily Mail melaporkan pada Rabu (2/6/2021), presenter Argentina itu sekarang memilih menyampaikan permintaan maaf penuh, mengingat kesalahannya yang luar biasa.

Dia mengatakan kepada pengikut media sosialnya dalam video selfie: “Saya tidak ingin membiarkan kesempatan untuk berbicara dengan Anda berlalu begitu saja.”

"Saya punya beberapa detik di stasiun TV kemarin, tetapi saya mengambil momen ini untuk melakukannya di media sosial saya.”

"Aku hanya ingin meminta maaf dan memintamu untuk memaafkanku. Siapa pun bisa membuat kesalahan dan di sinilah saya harus mengakui kejatuhan saya.”

“Setelah setiap kali jatuh, sesekali bisa memantul kembali lebih kuat. Dalam hidup Anda jatuh dan Anda bangun. Belajar dari kesalahan. Itu dia. Itu pelajaran.”

“Di sini saya mengakui kesalahan saya. Terima kasih banyak untuk mendengarkan. Semoga harimu menyenangkan,” ujarnya lalu mengakhiri permintaan maaf singkatnya dengan isyarat ciuman kepada penggemar.

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Hari Bahasa Inggris dan Tandai Kematian William Shakespeare

Tapi beberapa pengikutnya menuding bahwa itu adalah bagian dari rencana licik, untuk meningkatkan profil media sosialnya, yang sudah dengan sengaja diisi foto-foto Instagram yang dinilai bersifat cabul.

Salah satu dari 56.000 pengikut Instagram Noelia bercanda: “Melakukan kesalahan adalah manusiawi dan Anda cantik (Juga kita semua tahu Anda melakukannya dengan sengaja untuk mendapatkan lebih banyak penggemar.)”

Tapi seorang rekan di stasiun TV-nya menambahkan: “Anda adalah seorang profesional yang sangat baik, orang dengan hati yang besar dan salah satu orang terbaik untuk bekerja. Kita semua membuat kesalahan setiap hari. Kami mencintaimu.”

Noelia telah mengumpulkan banyak penggemar Instagram, sebelum insiden kesalahannya minggu lalu. Instagramnya berisi banyak foto selfie yang menunjukkan tato tubuhnya di bagian intim.

Seorang pengikut memanggilnya 'Dewi' setelah dia mengunggah foto dirinya dalam jumper ungu muda yang serasi dan celana dengan cappuccino di tangannya.

Dia bukan presenter Canal 26 pertama yang menjadi berita utama. Mantan gadis cuaca TyC Sports Sol Perez, yang mendapatkan ketenaran dengan foto-foto seksi instagramnya juga bekerja untuk saluran tersebut.

Juni lalu Romina Malaspina membuat kontroversi dengan membaca berita dengan atasan tembus pandang tanpa pakaian tambahan di dalamnya.

Baca juga: Situs Berita Indonesia Diblokir China Tanpa Alasan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

Global
Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Global
Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Global
AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

Global
Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Global
Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Global
Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Internasional
Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Global
Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Global
Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Global
Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Global
Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Global
Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Global
Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Global
Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com