LUCKNOW, KOMPAS.com - Polisi menangkap tiga orang di negara bagian Uttar Pradesh, India, pada Jumat (8/1/2021) karena memukuli seekor lumba-lumba langka sampai mati dengan kapak.
Dalam video yang viral di media sosial dan media-media India, sekelompok lelaki terlihat memukuli lumba-lumba jenis Gangetic dengan tongkat dan kayu, lalu salah satu dari mereka membunuhnya dengan kapak.
"Insiden itu terjadi pada 31 Desember dan kami telah menangkap tiga orang sehubungan dengan serangan itu," kata polisi setempat, Dinesh Prasad, kepada AFP melalui telepon.
Baca juga: Perubahan Iklim Bikin Lumba-Lumba Kena Penyakit Misterius Mematikan
Menurut World Wildlife Fund, lumba-lumba Gangetic hanya tersisa 1.200-1.800 ekor di dunia dan terancam punah.
Prasad melanjutkan, motif pembunuhan mamalia laut yang juga dikenal sebagai lumba-lumba Sungai Gangga itu, masih belum diketahui.
Lumba-lumba tak bernyawa itu ditemukan di tepi kanal oleh petugas dari departemen kehutanan setempat, menurut laporan media India.
Baca juga: Reptil Purba Mirip Persilangan Lumba-Lumba dan Hiu Hidup di Bumi 150 Juta Tahun Lalu
Dalam penuturannya, salah seorang pelaku mengatakan perbuatan mereka dilakukan tanpa alasan.
Lumba-lumba Gangetic hanya ditemukan di Nepal, Bangladesh, dan India.
Spesies ini beratnya bisa mencapai 170 kg dan hanya hidup di aur tawar.
Baca juga: Korea Utara Dilaporkan Melatih Lumba-lumba untuk Siap Berperang
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.