Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER GLOBAL] China Nyalakan Matahari Buatan | Trump Paksa Gubernur Georgia Mendukungnya

Kompas.com - 08/12/2020, 05:15 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

KOMPAS.com - Berita China yang berhasil menyalakan matahari buatannya memuncaki daftar artikel terpopuler kanal global Kompas.com pada Senin (7/12/2020).

Matahari buatan itu berhasil dinyalakan, dan panas yang dihasilkan reaktor tersebut kira-kira 10 kali lebih panas dari inti matahari, di mana suhunya sekitar 15 juta derajat Celsius.

Baca juga: AS Akan Tolak Visa Warga China, Ini Kriterianya...

Sementara itu di Amerika Serikat polemik tentang pilpres AS terus berlanjut. Terbaru, Donald Trump mendesak Gubernur Georgia, Brian Kemp, untuk mendukungnya dan membatalkan kemenangan Joe Biden di sana.

Kemenangan Biden menandai pertama kalinya Georgia memilih Demokrat sejak 1992, sekaligus membantu mengunci kemenangannya di pemilu AS.

Untuk membaca berita-berita tersebut selengkapnya, Anda dapat menyimak daftar artikel populer global sepanjang Senin (7/12/2020) hingga Selasa (8/12/2020) di bawah ini.

Baca juga: [KABAR DUNIA SEPEKAN] Kisah Zanziman Ellie, Mowgli Dunia Nyata | Curhat Mantan Pramugari Korban PHK jadi Penjual Elpiji

1. China Berhasil Nyalakan "Matahari Buatan" untuk Pertama Kalinya, Ini Bentuknya

China berhasil menyalakan reaktor fusi nuklir yang mereka sebut sebagai "matahari buatan" untuk pertama kalinya.

Kabar tersebut disampaikan oleh media pemerintah pada Jumat (4/12/2020) sebagaimana dilansir dari AFP.

Pengoperasian reaktor fusi nuklir tersebut menandai kemajuan besar dalam kemampuan penelitian tenaga nuklir Negeri “Panda”.

Reaktor bernama HL-2M Tokamak tersebut adalah perangkat penelitian eksperimental fusi nuklir terbesar dan tercanggih di China.

Bagaimana bentuk matahari buatan China itu? Anda dapat melihat videonya di sini.

Baca juga: Sehari Sebelum Meninggal karena Covid-19, Komedian Ini Curhat Betapa Mengerikannya Virus Corona

2. Trump Desak Gubernur Georgia Jadi Pendukungnya untuk Batalkan Kemenangan Biden

Presiden AS Donald Trump menekan Gubernur Georgia untuk membantu membatalkan kemenangan Joe Biden, dalam pilpres AS di negara bagian tersebut.

Dalam serangkaian kicauan di Twitter, Trump mendesak Gubernur Georgia Brian Kemp, yang berasal dari Partai Republik, untuk mengadakan sidang khusus legislatif negara bagian.

Desakan itu muncul beberapa jam sebelum Trump menghadiri kampanye di Georgia untuk pemilihan senat.

Seperti apa desakan Trump ke Brian Kemp? Anda dapat membacanya di sini.

Baca juga: Korea Utara Punya Kamp Karantina Covid-19 Rahasia, 50.000 Orang Dilaporkan Tewas di Sana

3. Bom Peninggalan Perang Dunia II Ditemukan di Jerman, 13.000 Warga Dievakuasi

Sebuah bom peninggalan Perang Dunia II ditemukan di dekat lingkungan permukiman di Frankfurt, Jerman.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

Global
AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

Global
[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

Global
Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok sebagai Pecundang...

Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok sebagai Pecundang...

Global
Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Global
Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Global
Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Global
100.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Gaza di Bawah Ancaman Serangan Darat Israel

100.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Gaza di Bawah Ancaman Serangan Darat Israel

Global
Jeda Pengiriman Senjata AS Tak Berdampak, Israel Terus Gempur Rafah

Jeda Pengiriman Senjata AS Tak Berdampak, Israel Terus Gempur Rafah

Global
Kontestan Israel Lolos ke Final Kontes Lagu Eurovision, Tuai Kecaman

Kontestan Israel Lolos ke Final Kontes Lagu Eurovision, Tuai Kecaman

Global
Selama 2024, Heatstroke di Thailand Sebabkan 61 Kematian

Selama 2024, Heatstroke di Thailand Sebabkan 61 Kematian

Global
Mesir Ungkap Kunci Hamas dan Israel jika Ingin Capai Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Mesir Ungkap Kunci Hamas dan Israel jika Ingin Capai Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Global
Perundingan Gencatan Senjata Gaza di Kairo Berakhir Tanpa Kesepakatan

Perundingan Gencatan Senjata Gaza di Kairo Berakhir Tanpa Kesepakatan

Global
PRT di Thailand Ini Ternyata Belum Pasti Akan Terima Warisan Rp 43,5 Miliar dari Majikan yang Bunuh Diri, Kok Bisa?

PRT di Thailand Ini Ternyata Belum Pasti Akan Terima Warisan Rp 43,5 Miliar dari Majikan yang Bunuh Diri, Kok Bisa?

Global
Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com