Latih Menulis Ilmiah, 358 Siswa SMAN 8 Jakarta Jalani TeSIS 2024

KOMPAS.com - SMAN 8 Jakarta menggelar kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat yang bernama Temu Ilmiah dan Sosial Smandel (TeSIS) 2024.

Kegiatan ini diselenggarakan di Desa Serang, Karangreja, Purbalingga, Jawa Tengah, pada 24-27 Januari 2024. Ada sebanyak 358 siswa yang akan ikut acara ini. Semua siswa berasal dari kelas XI SMAN 8 Jakarta.

Baca juga: 5 Beasiswa Kuliah Gratis D3-S1 untuk Siswa SMA dan SMK

Ketua Komite SMAN 8 Jakarta, Ariesta mengatakan, kegiatan TeSIS ini penting sekali, karena bisa meningkatkan keterampilan menulis ilmiah, meningkatkan jiwa sosial siswa, melatih siswa untuk dapat merencanakan, melaksanakan dan melaporkan kegiatan penelitian ilmiah, serta memupuk kebersamaan dan kemampuan bekerja sama di dalam tim.

Ketika itu dilakukan, maka akan meningkatkan kecerdasan interpersonal dan kecerdasan emosional siswa yang tentunya akan berdampak positif bagi kecerdasan akademik.

Dengan demikian, para siswa akan memiliki kecerdasan yang paripurna dalam menghadapi beragam situasi kehidupan.

"Jadi, dalam TeSIS siswa juga belajar bertahan hidup, karena desa ini tempat penelitian dan pengabdian Masyarakat, seperti laboratorium hidup. Nah, di kelas hal itu tidak diajarkan, makanya manfaat TeSIS itu banyak sekali," kata Arie dalam keterangannya, Kamis (25/1/2024).

Kepala Sekolah SMAN 8 Jakarta, Mukhlis menyampaikan, kegiatan ini sangat baik untuk menyatukan kegiatan ilmiah dengan sosial.

Terlebih, mereka merupakan calon generasi pemimpin bangsa, maka harus siap kondisi untuk terjun ke masyarakat secara langsung.

Baca juga: Chatarina Girsang Jadi Plt. Rektor UNS, Ini Jejak Pendidikan dan Pengalamannya

Lanjut Mukhlis menyatakan, pihak lain yang diajak kolaborasi kegiatan ini merespons positif.

"Kita harap kegiatan kolaborasi yang dimunculkan menjalin persatuan dan kesatuan di antara anak didik. Ke depannya, mereka akan menjadi calon-calon pemimpin baik untuk daerah dan tingkat internasional," jelasdia.

Ketua TeSIS 2024, Edy Pramono menambahkan, terdapat hal yang unik dan menarik dalam kegiatan TeSIS kali ini. Karena, SMAN 8 Jakarta berkolaborasi dengan dua sekolah, yakni SMAN 1 Gegesik Cirebon, Jawa Barat dan SMAN 1 Bobotsari, Jawa Tengah.

Baca juga: Manfaat Ekstrakurikuler Karya Tulis Ilmiah Remaja bagi Siswa

"Kolaborasi ini selain untuk memberikan pengalaman, juga memberi kesempatan bagi para siswa SMAN untuk bergaul, belajar dan bekerja sama dalam tim dengan siswa dari sekolah lain, bisa jadi model TeSIS SMAN 8 Jakarta ditiru sekolah lain," tutup dia.