Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketum PB PGRI Unifah: Kami Komitmen Majukan Pendidikan Indonesia

Kompas.com - 26/11/2023, 09:27 WIB
Dian Ihsan

Penulis

KOMPAS.com - Ketua Umum PB PGRI, Prof. Unifah Rosyidi menyatakan tekad PGRI dalam menghadirkan transformasi signifikan dalam dunia pendidikan.

Hal itu disampaikan Prof. Unifah dalam acara HUT ke-78 PGRI dan Hari Guru Nasional (HGN) 2023 di Britama Arena Kelapa Gading, Jakarta, Sabtu (26/11/2023).

"Kami berkomitmen untuk melakukan langkah-langkah konkret dan aksi nyata yang dapat memajukan kualitas pendidikan di Indonesia dengan menjadi mitra strategis pemerintah. Guru adalah kunci utama dalam mewujudkan Indonesia emas melalui transformasi pendidikan yang berkelanjutan," ujarnya.

Baca juga: Di Hari Guru Nasional 2023, Jokowi: Berkat Guru Saya Jadi Presiden

Acara peringatan HUT ke-78 PGRI dan HGN 2023 diisi dengan rangkaian kegiatan yang sederhana didukung dengan kehadiran lebih dari 7.000 peserta yang berasal seluruh Indonesia, merogoh kocek sendiri untuk bisa hadir mengikuti upacara peringatan sebagai bukti kecintaan terhadap PGRI dan profesi Guru.

Seluruh kegiatan dijadikan ruang untuk memotivasi dan memberdayakan para pendidik dalam menghadapi tantangan zaman yang berkembang pesat dalam pemanfaatan berbagai platform IT.

"Melalui tema 'Transformasi Guru Wujudkan Indonesia Emas', kami ingin menciptakan suasana di mana guru tidak hanya sebagai pendidik, tetapi juga sebagai agen perubahan yang mampu membawa perubahan positif dalam masyarakat dan bangsa," tambah Unifah Rosyidi.

Di HGN 2023 dan HUT ke-78 PGRI dihadiri oleh Presiden Joko Widodo, Menko PMK Muhadjir Effendy, Mendikbud Ristek Nadiem Makarim, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyakto, Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, beserta jajaran Pengurus Besar PGRI dan anggota dari seluruh Indonesia.

"Kami PGRI, para guru yang tersebar di seluruh tanah air sangat solid dan terus mengawal NKRI, dan berkomitmen memajukan pendidikan nasional," jelas dia.

Tak lupa, Prof. Unifah juga berterima kasih atas perhatian dan dukungan Presiden Jokowi kepada para guru dan senantiasa menentukan jalan keluar terhadap permasalahan yang disampaikan oleh PGRI.

"Yang paling istimewa dan terbaru adalah adalah keputusan revisi UU ASN yang dinanti para guru, pendidik, dan tenaga kependidikan terutama honorer seluruh tanah air," tambah Prof. Unifah.

Baca juga: Hari Guru Nasional 2023, Mendikbud: Ada Beberapa Pencapaian Selama 4 Tahun Terakhir

Prof. Unifah Rosyidi menguatkan dan memohon untuk seluruh guru-guru swasta, guru TK, dan tenaga kependidikan di sekolah yang diangkat menjadi PPPK dapat dikembalikan ke sekolah-sekolah swasta asal, agar bisa menjadi penyangga utama mutu pendidikan nasional.

Prof. Unifah juga mengajak seluruh stakeholder pendidikan, masyarakat, dan pihak terkait untuk bersama-sama merayakan dan mendukung upaya transformasi guru, demi masa depan pendidikan Indonesia yang lebih baik.

"Bersama-sama, mari kita wujudkan Indonesia emas melalui peran strategis para guru dalam membentuk generasi unggul dan berkarakter," jelas Prof. Unifah Rosyidi.

Baca juga: Hari Guru Nasional 2023, Nadiem Ingin Guru Lanjutkan Merdeka Belajar

Ketua Departemen Kominfo PB PGRI, Wijaya menambahkan, kehadiran lebih dari 7.000 di Britama Arena serta kehadiran Presiden Jokowi beserta rombongan mencerminkan PGRI di bawah kepemimpinan Prof. Unifah Rosyidi tetap solid dan fokus menjalankan agenda yang telah disusun, agar bisa memuliakan, melindungi dan memartabatkan anggota dan guru di seluruh Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com