Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yayasan Gistrav dan Mantan Dirjen Vokasi Luncurkan Politeknik Gistrav

Kompas.com - 28/07/2023, 12:06 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

KOMPAS.com - Wikan Sakarinto meluncurkan kampus terbaru di Yogyakarta, Politeknik Gistrav, pada Rabu, 26 Juli 2023. Wikan Sakarinto yang pernah menjabat Dirjen Pendidikan Vokasi Kemendikbudristek kini menjabat sebagai Direktur Politeknik Gistrav.

Poliktenik Gistrav membuka beberapa program studi pada Penerimaan Mahasiswa Baru 2023 dengan jenjang Sarjana Terapan (D4), yaitu

  • Bisnis Digital (Digital Business)
  • Pemasaran Digital (Digital Marketing)
  • Teknologi Rekayasa Perangkat Lunak (Software Engineering)

Ketiga jenis dan bidang prodi ini menurut Wikan, sangat relevan dengan era digitalisasi dan globalisasi serta kebutuhan dunia kerja dan dunia entrepreneurship masa kini dan masa depan.

“Filosofinya adalah bahwa proses belajar harus efektif yang mana mahasiswa harus mengalami (to experience) seperti dalam dunia kerja yang nyata, dalam proses perkuliahan mereka di kampus," ungkap Wikan Sakarinto.

"Jadi tidak hanya belajar di kelas, tapi belajar langsung di perusahaan, belajar langsung membuat proyek,” tegasnya.

Lebih jauh Wikan menjelaskan, untuk kebutuhan PBL (Project Base Learning) dan Tefa (Teaching Factory), Politeknik Gistrav telah memiliki MoU dengan banyak industri kreatif, Asosiasi Industri Kreatif Indonesia (ADITIF), dan Education Technology SEVIMA.

Politeknik Gistrav juga telah menjalin kerja sama dengan berbagai digital start-up, serta industri besar di Indonesia, dan sudah berpengalaman mengirimkan mahasiswa/siswa ke berbagai kampus mitra luar negeri seperti Jepang, Korea Selatan, Singapura, dan beberapa di Eropa.

Berbasis Projek dan Teaching Factory

Dalam kiprahnya, Politeknik Gistrav berkolaborasi dengan Perusahaan Gistrav Corp. yang memiliki beberapa lini bisnis di beragam bidang, yaitu konstruksi, pertambangan, pendidikan dasar, pendidikan tinggi, Tour & Travel Pengiriman Siswa/Mahasiswa ke luar negeri, dan berbagai lini bisnis lain.

Baca juga: Ilham Ikut Program PKK Ditjen Vokasi, Bisa Kursus Gratis dan Dapat Kerja

Kolaborasi ini berpadu dalam pendidikan di Politeknik Gistrav dalam bentuk pola pembelajaran "Link and Match" dan Merdeka Belajar berbasis projek (Project-based Learning/PBL) yang diwujudkan dalam program Teaching Factory (TEFA) dengan melibatkan berbagai projek riil dan nyata.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com