Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pakar UGM: Wanita Harus Tahu, Ini Keluhan Saat Hamil Pertama

Kompas.com - 27/04/2022, 10:25 WIB
Dian Ihsan

Penulis

KOMPAS.com - Kehamilan dapat menyebabkan perubahan pada fisik dan psikis ibu hamil dalam bentuk keluhan-keluhan. Keluhan-keluhan tersebut dapat berbeda dari trimester pertama hingga trimester akhir.

Hal ini disampaikan oleh Dosen dari Departemen Obstetri dan Ginekologi FKKMK UGM, Dr. Shinta Prawitasari saat bincang Santai Raisa Radio pada Senin (25/4/2022).

Baca juga: Tips Sehat dan Fit Saat Lebaran ala Ahli Gizi UGM

"Perubahan itu sangat dibutuhkan bagi janin agar bisa tumbuh dengan baik, tapi di satu sisi memang kadang-kadang membuat tubuh tidak nyaman," ujar Shinta melansir laman UGM.

Shinta memaparkan keluhan hamil saat trimester pertama berupa mual, muntah, tubuh lemas dan lelah, perubahan suasana hati dan peningkatan frekuensi berkemih.

Mual dan muntah pada ibu hamil, kata dia, disebabkan oleh adanya hormon kehamilan beta human chorionic gonadotropin (b-hCG).

Tubuh lemas dan lelah juga disebabkan karena adanya perubahan hormon kehamilan.

Sedangkan meningkatnya frekuensi berkemih dikarenakan ibu hamil memproduksi lebih banyak urine.

"Sering buang air kecil karena ginjal ibu hamil memproduksi urine lebih banyak. Aliran darah ke ginjal lebih banyak sehingga menyebabkan produksi urine lebih banyak. Ini bagian perubahan yang menguntungkan kepada janin. Buang air kecil lebih banyak dan cairan ibu lebih banyak," ucap dia.

Keluhan hamil pada trimester kedua, menurut Sinta berupa bengkak pada kaki, gatal-gatal, dan beberapa bagian kulit di tubuh menghitam karena hormon kehamilan.

Baca juga: Pakar UGM Sebut Bencana Punya Dampak Beda bagi Laki-laki dan Perempuan

"Bengkak pada kaki ibu hamil disebabkan karena peningkatan cairan pada tubuh. Sedangkan gatal-gatal disebabkan karena karena ada bendungan pada kantung empedu, menyebabkan kadar bilirubin meningkat, sehingga menyebabkan gatal-gatal," papar dia.

Selanjutnya, keluhan hamil pada trimester ketiga berupa nyeri di daerah bawah tulang kemaluan dan sakit punggung.

"Kadang mulai terasa pingganggnya pegal karena kehamilan yang semakin besar menyebabkan tulang belakang posisinya hiperlordosis," ucap Shinta.

Keluhan-keluhan lain yang terjadi pada ibu hamil ialah keputihan dan munculnya strech mark. Keputihan pada ibu hamil disebabkan karena hormonal.

Keputihan yang bertambah banyak, sambung Shinta, adalah hal yang wajar.

Asalkan tidak ada infeksi dan tidak disertai perubahan bau dan warna.

Sedangkan strecmark muncul karena elastisitas dari kulit terlalu cepat naik pada saat hamil.

Hal yang paling penting untuk mencegah strech mark adalah berat badannya jangan terlalu banyak naik dan memakai krim untuk mencegah strech mark.

Baca juga: Kawasan IKN Berpotensi Krisis Air Bersih, Ini Tanggapan Pakar Unair

"Yang penting adalah mencegah agar tidak terbentuk strech mark. Kalau sudah terbentuk strechmark untuk benar-benar hilang itu sulit," tukas Shinta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com