Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.
KOMPAS.com - Sebuah unggahan di media sosial mengeklaim, pemimpin Pondok Pesantren Al Zaytun, Panji Gumilang, telah dieksekusi mati di Lapas Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah.
Namun, setelah ditelusuri narasi tersebut tidak benar atau hoaks.
Adapun Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri menetapkan Panji Gumilang sebagai tersangka kasus dugaan penistaan agama pada 1 Agustus 2023.
Narasi soal Panji Gumilang telah dieksekusi mati di Nusakambangan muncul di Facebook, salah satunya dibagikan oleh akun ini.
Akun tersebut membagikan video berdurasi 3 menit 7 detik pada 30 September 2023 dengan keterangan demikian:
Syech Panji Gumilang dieksekusi mati
""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""
Berakhir sudah riwayat Syech Panji Gumilang, langsung dieksekusi mati di LP Nusakambangan.
Nasib Syech Panji tidak seberuntung Fredy Sambo,begitu cepat menemukan ajalnya sebelum upaya hukum maksimal diupayakan.
Innalilahi wa Inna ilaihi Raji'un,publik tidak mendapatkan informasi terbuka,ada apa gerangan yang terjadi di pesantren Alzaytun itu, selain berita-berita yang hitam tentang Syech Panji yg di-blow up sedemikian rupa, sehingga opini yang terbangun adalah jejak-jejak kejahatan sang Syech...!
Berita berimbang, tidak pernah kita dapatkan lagi, tentu jadi tanya besar bagi kita, atas kunjungan kepala negara beserta para petinggi negara, merupakan suatu kehormatan besar, yang saling bertabrakan sekiranya eksekusi ini, merupakan puncak kejahatan yang tidak diampunkan...!!
Setelah peristiwa ini, semoga ada sukarelawan yang bersedia menerbitkan sebuah buku catatan, apa dan siapa syech Panji,dipenghujung hidupnya tragis, namun mendapat penghormatan tertinggi negara...!!
Kemudian, video menampilkan Presiden Joko Widodo sedang melayat dan shalat jenazah. Narator video menyebutkan, Jokowi melayat Panji Gumilang yang meninggal karena dieksekusi.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com dengan teknik reverse image search, diketahui video tersebut tidak terkait dengan eksekusi mati Panji Gumilang.
Video tersebut merupakan gabungan dua klip yang berbeda. Klip pada awal video yang menampilkan presenter televisi identik dengan konten di akun YouTube Metro TV ini.
Video aslinya memberitakan Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana yang melayat ke kediaman Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, di Menteng, Jakarta Pusat, pada 12 Maret 2023.
Istri Moeldoko, Koesni Harningsih, meninggal karena sakit, pada Minggu (12/3/2023), pukul 04.49 WIB.
Kemudian klip yang menampilkan Jokowi sedang shalat jenazah identik dengan video di kanal YouTube Sekretariat Presiden ini.
Video itu menampilkan momen Jokowi melayat almarhum politikus Arifin Panigoro di Cilandak Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, pada Selasa, 8 Maret 2022.
Sampai saat ini tidak ditemukan informasi valid Panji Gumilang dieksekusi mati di Nusakambangan.
Belum ada vonis yang dijatuhkan untuk Panji Gumilang. Seperti diberitakan Kompas.com, Panji terancam hukuman maksimal 10 tahun penjara dalam kasus dugaan penistaan agama.
Narasi soal Panji Gumilang telah dieksekusi mati di Nusakambangan adalah tidak benar atau hoaks.
Faktanya, video yang beredar merupakan gabungan dua klip berbeda, yakni ketika Jokowi melayat istri Moeldoko dan Arifin Panigoro.
Sampai saat ini belum ada vonis yang dijatuhkan kepada Panji Gumilang dalam kasus dugaan penistaan agama.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.