Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cek Fakta Sepekan: Hoaks Eksekusi Sambo hingga Penculikan Anak di Keerom

Kompas.com - 20/02/2023, 13:30 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

KOMPAS.com - Pekan lalu vonis atas kasus pembunuhan Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J menjadi pembicaraan di media sosial.

Beredar pula informasi keliru terkait eksekusi dan hukuman mati terdakwa mantan Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Kadiv Propam) Polri Ferdy Sambo.

Selain itu, ditemukan hoaks mengenai penerimaan CPNS 2023, politik, hingga kabar penculikan anak di Keerom, Papua.

Berikut rangkuman penelusuran fakta dari hoaks yang beredar di media sosial sepanjang pekan lalu.

Eksekusi mati Sambo belum ditetapkan

Majelis hakim telah memberikan vonis hukuman mati terhadap Ferdy Sambo, namun belum ada keputusan soal eksekusi mati.

Kompas.com pada Jumat (17/2/2023) menemukan video di Facebook yang menyebut soal hari eksekusi Sambo.

Seperti pola sebaran video hoaks yang belakangan marak, narator membacakan artikel dari media daring.

Artikel itu menulis pencapat Deolipa Yumara, mantan pengacara Richard Eliezer atau Bharada E, terdakwa lainnya dalam kasus tersebut.

Adapun sejauh ini belum ada penetapan hari eksekusi Sambo. Pihak Sambo masih mengajukan banding atas vonis hukuman mati.

Retakan pada daging buah semangka tidak berbahaya

Informasi kesehatan yang beredar di media sosial menarasikan mengenai bahaya semangka yang retak daging buahnya.

Disebutkan bahwa retakan pada semangka disebabkan oleh penggunaan bahan kimia, sehingga berbahaya bagi kesehatan karena beracun.

Narasi itu dibantah oleh Dosen Prodi Pemuliaan Tanaman Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada (UGM) Aziz Purwantoro.

Menurutnya, retakan pada daging buah semangka disebabkan oleh faktor lingkungan, seperti cuaca.

"Penggunaan zat pengatur tumbuh tidak berhubungan dengan keretakan tersebut," kata Aziz dikutip dari Kompas.com, Selasa (14/2/2023).

Badan Promosi Semangka Nasional Amerika Serikat (NWPB) menyatakan, semangka yang retak dan berongga tetap aman dikonsumsi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dua Puluh Empat Tahun Lalu, GPS Akurasi Tinggi Tersedia untuk Publik

Dua Puluh Empat Tahun Lalu, GPS Akurasi Tinggi Tersedia untuk Publik

Sejarah dan Fakta
Mitos Penularan HIV/AIDS di Kolam Renang

Mitos Penularan HIV/AIDS di Kolam Renang

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Pernyataan Ronaldo soal Indonesia Tidak Akan Kalah jika Tak Dicurangi Wasit

[HOAKS] Pernyataan Ronaldo soal Indonesia Tidak Akan Kalah jika Tak Dicurangi Wasit

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Unta Terjebak Banjir di Dubai

[HOAKS] Video Unta Terjebak Banjir di Dubai

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Hacker asal Aljazair Dihukum Mati karena Bantu Palestina

[HOAKS] Hacker asal Aljazair Dihukum Mati karena Bantu Palestina

Hoaks atau Fakta
Beragam Hoaks Promosi Obat Mencatut Tokoh Publik

Beragam Hoaks Promosi Obat Mencatut Tokoh Publik

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Prabowo Akan Menikahi Mertua Kaesang

[HOAKS] Prabowo Akan Menikahi Mertua Kaesang

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks BPJS Kesehatan Beri Dana Bantuan Rp 75 Juta, Awas Penipuan

INFOGRAFIK: Hoaks BPJS Kesehatan Beri Dana Bantuan Rp 75 Juta, Awas Penipuan

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Dugaan Aliran Dana Kementan untuk SYL dan Keluarga

INFOGRAFIK: Dugaan Aliran Dana Kementan untuk SYL dan Keluarga

Hoaks atau Fakta
Hoaks Uang Nasabah Hilang Berpotensi Timbulkan 'Rush Money'

Hoaks Uang Nasabah Hilang Berpotensi Timbulkan "Rush Money"

Hoaks atau Fakta
Menilik Riwayat Peringatan Hari Buruh di Indonesia

Menilik Riwayat Peringatan Hari Buruh di Indonesia

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] Elkan Baggott Tiba di Qatar untuk Perkuat Timnas Indonesia

[HOAKS] Elkan Baggott Tiba di Qatar untuk Perkuat Timnas Indonesia

Hoaks atau Fakta
Disinformasi Bernada Satire soal Kematian Elon Musk

Disinformasi Bernada Satire soal Kematian Elon Musk

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] MK Larang Anies dan Ganjar Mencalonkan Diri sebagai Presiden

[HOAKS] MK Larang Anies dan Ganjar Mencalonkan Diri sebagai Presiden

Hoaks atau Fakta
Akun Instagram Palsu Wasit Shen Yinhao Bermunculan Setelah Laga Indonesia Vs Uzbekistan

Akun Instagram Palsu Wasit Shen Yinhao Bermunculan Setelah Laga Indonesia Vs Uzbekistan

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com