Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

WhatsApp Buka Lowongan Kerja di Indonesia, Simak Syarat dan Cara Daftarnya

Kompas.com - 28/05/2022, 16:30 WIB
Muhamad Syahrial

Penulis

KOMPAS.com - Guna meningkatkan operasional bisnisnya, WhatsApp (WA) membuka lowongan kerja untuk masyarakat Indonesia.

Adapun posisi yang ditawarkan WhatsApp bagi para calon pelamar adalah Head of WhatsApp atau bos WhatsApp di Indonesia.

Sebagaimana diberitakan KOMPAS.com pada Senin (23/5/2022), pihak WhatsApp mengunggah lowongan kerja di situs LinkedIn pada beberapa pekan lalu. Akan tetapi, unggahan tersebut masih aktif dan telah dilamar oleh lebih dari 50 pelamar.

Dalam unggahan tersebut, WhatsApp menyebutkan bahwa kriteria yang dibutuhkan untuk mengisi posisi tersebut yaitu "orang yang luar biasa untuk memimpin strategi dan pendekatan kami di Indonesia, termasuk produk dan inisiaitf untuk individu maupun bisnis".

Kandidat yang dicari pun harus memiliki pengalaman dalam hal pengembangan produk serta memiliki rekam jejak yang sukses untuk memimpin kemitraan dan bisnis di Indonesia.

Baca juga: Alat Penyadap Socialspy WhatsApp, Boleh dan Amankah untuk Digunakan?

Pihak WA pun menjelaskan bahwa Head of WhatsApp setidaknya memiliki tiga tugas utama, yakni pertama, membangun kemitraan dengan tim produk dan teknik untuk menentukan tujuan WhatsApp sesuai strategi jangka panjang perusahaan.

Kedua, berkolaborasi dengan tim produk dan teknis untuk membangun kemitraan dan bernegosiasi dengan mitra.

Ketiga, menangani operasional perusahaan sehari-hari, guna mendukung keberhasilan upaya mitra WhatsApp.

Kandidat yang terpilih akan berkantor di Jakarta dan berkoordinasi dengan VP of Global Public Affairs WhatsApp di Amerika Serikat (AS).

Kualifikasi Head of WhatsApp Indonesia

1. Memiliki pengalaman 18 tahun lebih di perusahaan product-driven.

Baca juga: WhatsApp Siapkan Fitur Terbaru, Bisa Keluar Grup Diam-diam

2. Memiliki kemampuan meningkatkan dan membangun hubungan dengan pemangku kepentingan eksternal dan internal hingga regulator.

3. Memiliki pengalaman manajemen yang kuat dengan rekam jejak yang sukses dalam memimpin dan mendorong eksekusi di lintas divisi hingga berpengalaman mengarahkan tim dalam menangani kepentingan lokal.

4. Berpengalaman dalam berkomunikasi secara efektif hingga mampu mengklarifikasi dan meringkas masalah yang kompleks.

5. S1 atau S2 bidang Teknik, Ilmu Pengetahuan, atau Bisnis.

6. Mahir berbahasa Indonesia, baik tertulis maupun lisan.

Jika memiliki kualifikasi seperti yang telah disebutkan, calon pelamar bisa mengikuti proses seleksi.

Baca juga: Cara Mudah Mengubah Data untuk Peserta BPJS Kesehatan lewat WhatsApp

WhatsApp berharap mendapat kandidat yang berpengalaman memimpin perusahaan global, baik tingkat regional ataupun nasional, berpengalaman dalam sistem pesan instan, dan pernah bekerja di lingkungan startup.

Mengembangkan WhatsApp Business

WhatsApp memang sedang gencar mengembangkan layanannya di Indonesia, terutama layanan WhatsApp Business yang menyasar perusahaan dan korporasi.

WhatsApp Business adalah aplikasi pesan yang dapat dimanfaatkan oleh para pemilik bisnis untuk memudahkan interaksi dengan konsumen.

WhatsApp Business menyediakan berbagai fitur yang berbeda dengan WhatsApp biasa, seperti fitur katalog, balas pesan otomatis, dan yang lainnya.

Meta belum lama ini juga mengumumkan layanan WhatsApp Cloud API (antarmuka pemrograman aplikasi). WhatsApp Cloud API merupakan versi cloud dari WhatsApp Business API.

Baca juga: Arti Emoji Wajah Meleleh, Wajah Titik-titik, dan Wajah Mengintip di WhatsApp

API (Application Program Interface) adalah program yang ditujukan untuk membangun software. Dalam hal ini, software yang dibangun adalah WhatsApp.

WhatsApp Business API merupakan platform premium untuk bisnis skala menengah dan besar yang mengharuskan pelanggan membayar biaya langganan, sedangkan WhatsApp Cloud API dapat digunakan untuk semua skala bisnis dan tersedia secara gratis.

(Penulis: Lely Maulida | Editor: Reska K. Nistanto)

Sumber: KOMPAS.com

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com