Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemilik Jembatan Ini Raup Omzet hingga Rp 20 Juta Per Hari

Kompas.com - 02/01/2022, 08:40 WIB
Maya Citra Rosa

Penulis

Kemudian teranyar menggunakan besi alias perahu ponton. Modalnya jika ditotal dan dibuat sekaligus, menurut Endang, bisa mencapai Rp 5 miliar. Ia bahkan juga beberapa kali meminjam ke bank.

"Kita otodidak aja. Kita pikirkan juga safety-nya," ucapnya.

Omzet tak kurang dari Rp 20 juta

Pria 62 tahun itu mengatakan, setiap hari tak kurang dari 10.000 pengendara sepeda motor melewati jembatan perahu ponton itu. Ia menyebut tak kaku mematok pengendara harus membayar Rp 2.000.

Sebab kadang ada yang membayar Rp 1.000 atau jika tidak membawa uang tak masalah jika tak membayar, apalagi jika warga sekitar jembatan.

Baca juga: 5 Fakta Jembatan Haji Endang, Ada Sejak Tahun 2010, Modal Rp 5 Miliar hingga Dirangkai dari 11 Perahu

"Pendapatannya tak kurang Rp 20 juta per hari," ucap dia.

Meski begitu, kata dia, tiap hari biaya operasional berkisar Rp 8 juta. Mulai dari perawatan, penerangan, hingga upah.

"Perawatan itu termasuk juga perawatan jalan akses ke sini," ucap dia.

Ekonomi tumbuh

Sejak jembatan penyeberangan itu dibangun, ekonomi di sekitarnya pun turut tumbuh. Banyak warga berjualan di pinggir jalan.

"Sepanjang jalan banyak warga yang jualan," kata dia.

Selain itu, Endang juga merekrut 40 warga sebagai pekerjanya. Usianya pun tak dibatasi.

"Gajinya macem- macem. Ada yang UMK ada yang tidak. Ada beberapa indikatornya. Misalnya lama kerja dan rajin tidaknya," kata dia.

Salah sorang pengendara, Kardi (52) mengaku sangat terbantu dengan adanya jembatan penyeberangan itu. Sebab, jika tidak ada ia harus berjalan memutar yang membutuhkan waktu sekitar satu jam.

"Saya bisa enam kali lewat sini (jembatan penyeberangan)," kata dia.

Kardi sendiri merupakan pedagang roti yang menitipkan roti nya di warung-warung dekat kawasan industri.

(Sumber: Kompas.com Penulis Kontributor Karawang, Farida Farhan | Editor Pythag Kurniati)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com